Artinya: “Rasulullah ditanya mengenai puasa asyura, beliau menjawab, “ia bisa menghapus dosa setahun yang lalu.” (HR Muslim)
3. Puasa Tasu’a
Ini adalah puasa pada 9 Muharram. Rasulullah SAW bahkan sampai berazam untuk mengerjakannya, meskipun beliau tidak sempat menunaikan karena wafat sebelum waktunya tiba.
Baca Juga: Kasus Subang Hotnews: Mulai Terungkap Fakta Baru Ini Mengarah Ke Pelaku Pembunuh Tuti & Amel!!
إذا كان العام المقبل صمنا يوم التاسع
Artinya: “Apabila tahun depan (kita masih diberi umur panjang), kita akan berpuasa pada hari tasu’a (kesembilan)," HR As-Suyuthi.
4. Membantu Orang Lain
Tidak perlu jauh-jauh, ini bisa dilakukan pada keluarga, termasuk istri dan anak-anak di hari asyura. Ini bisa berupa membantu dan menyenangkan hati mereka.
مَنْ وَسَّعَ عَلَى عِيَالِهِ يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَسَّعَ اللَّهُ عَلَيْهِ فِي سَنَتِهِ كُلِّهَا
Artinya: “Barangsiapa memberi kelapangan bagi keluarganya pada hari Asyura, maka Allah akan melapangkannya di keseluruhan tahun itu," HR Thabrani dan Hakim.