Contoh Teks Khutbah Jumat Singkat Tentang 'Bulan Syafar Dalam Islam' Lengkap dengan Khutbah Pertama dan Kedua

- 23 September 2022, 05:48 WIB
Berikut khutbah Jumat singkat dan padat yang membahas tentang Bulan Syafar dalam Islam
Berikut khutbah Jumat singkat dan padat yang membahas tentang Bulan Syafar dalam Islam /pixabay

 

PRIANGANTIMURNEWS - Simak contoh teks Khutbah Jumat berteman tentang 'Bulan Syafar dalam Islam' serta pandangan orang Jahiliyah terhadap bulan Syafar.

Hari Jumat merupakan Sayyidul Ayyam atau pimpinan nya para hari. oleh sebab itu, Hari Jumat merupakan hari yang Agung.

Pada hari Jumat umat Islam di Seluruh penjuru dunia melaksanakan sholat Jumat bagi muslim laki-laki.

Baca Juga: Contoh Teks khutbah Jumat Singkat, Bermakna Tema 'Urgensi Akhlak Al Karimah dan Keutamaannya Dalam Islam

Berikut ini contoh teks Khutbah Jumat bertema 'Bulan Syafar dalam Islam', cocok menjadi referensi anda saat ditugaskan menjadi Khotib.

Khutbah Pertama


إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ، نَحْمَدُهُ تَعَالَى وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَسْتَهْدِيْهِ، وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. يَارَبِّ لَكَ اْلحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِيْ لِجَلَالِ وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ، اللَّهُمَّ لَكَ اْلحَمْدُ حَتَّى تَرْضَى، وَلَكَ اْلحَمْدُ إِذَا رَضِيْتَ، وَلَكَ اْلحَمْدُ بَعْدَ الرِّضَا، لَكَ اْلحَمْدُ مِلْئَ السَّمَاوَاتِ، وَمِلْئَ اْلأَرْضِ وَمِلْئَ مَا شِئْتَ مِنْ شَيْءٍ مِنْ بَعْدُ

وَأَشْهَدُ أَلَّا إِلَهَ إِلَّا اللهَ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّداً عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ نَشْهَدُ أَنَّهُ بَلَّغَ الرِّسَالَةَ، وَأَدَّى اْلأَمَانَةَ، وَنَصَحَ اْلأُمَّةَ، وَجَاهَدَ فِيْ اللهِ حَتَّى أَتَاهُ اْليَقِيْنُ مِنْ رَبِّهِ، فَصَلَوَاتُ اللهِ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ تَسْلِيْماً كَثِيْراً إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ

Baca Juga: Contoh Khutbah Jumat Tema 'Luasnya Rahmat Allah dan Cara Menggapainya', Lengkap Muqaddimah, Isi dan Penutup

أَمَّا بَعْدُ

عِبَادَ اللهِ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ -عَزَّ وَجَلَّ- وَطَاعَتِهِ عَمَلاً بِقَوْلِ اْلمَوْلَى: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اتَّقُواْ اللّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُواْ رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُم مِّن نَّفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيرًا وَنِسَاء وَاتَّقُواْ اللّهَ الَّذِي تَسَاءلُونَ بِهِ وَالأَرْحَامَ إِنَّ اللّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا * يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَن يُطِعْ اللَّهَ

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,

Hari ini kita sudah masuk di bulan Shafar. Bulan ke dua dalam kalender Hijriah Islam sesudah bulan Muharram.

Bulan ini dinamakan dengan bulan shafar karena kosongnya kota Makkah dari penduduknya saat para penduduk Makkah melakukan perjalanan ke luar kota.

Diriwayatkan dari Ar-Ru’bah, dia berkata, “Mereka (Bangsa Arab) menamakannya dengan bulan Shafar karena di bulan tersebut mereka memerangi berbagai kabilah hinga mereka meninggalkan siapa pun yang mereka jumpai dalam keadaan tidak memiliki apa – apa lagi. Dengan kata lain mereka merampas seluruh harta orang yang kalah perang.”

Baca Juga: Prediksi Hasil Drawing Final Piala Asia U20 2023, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Tim Raksasa? Ini Faktanya

Bulan Syafar Dalam Islam

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah

Sesungguhnya, di antara perkara yang paling wajib bagi para hamba adalah mengenal tauhid kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Juga mengetahui apa saja yang bertentangan dengan tauhid seperti kemusyrikan, berbagai khurafat, dan bid’ah.

Hal ini karena tauhid merupakan pondasi dan asas bagi agama Islam. Allah Ta’ala tidak akan menerima amalan seseorang kecuali dengan tauhid.

Tauhid merupakan perkara pokok yang paling mendasar yang menjadi tujuan Allah menciptakan kita.

Penerimaan dan penilaian seluruh amal tergantung kepada realisasi dari prinsip yang agung ini.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn Hari Ini Kamis, 22 September 2022, Anda Perlu Mengatur Kembali Keuangan

Terdapat banyak dalil, hujjah yang melimpah dan bukti yang kuat tentang betapa agungnya persoalan tauhid ini serta betapa berbahayanya kemusyrikan itu.

Setan dan bala tentaranya senantiasa mengawasi dan mengintai anak keturunan Adam ‘alaihis salam untuk menyesatkan mereka.

Di antara perkara yang bertentangan dengan tauhid dan merusak tauhid adalah apa yang diyakini oleh orang-orang jahiliyah serta para pengikutnya di masa kini yang melakukan bid’ah pada hari-hari tertentu dan buan-bulan tetentu.

Di antaranya adalah keyakinan sebagian orang tentang bulan Shafar ini. Bila pada masa dahulu orang-orang Jahiliyah meyakini dengan keyakinan yang batil tentang sejumlah bulan dalam setahun.

Maka siapa saja yang mencermati keadaan mereka terkadang akan mendapati adanya udzur bagi mereka, yaitu ketidaktahuan mereka dan jauhnya mereka dari petunjuk Rabbani yang lurus dan jelas. Jadi mereka itu orang-orang yang tidak mengetahui.

Namun bagaimana halnya dengan sekelompok orang dari umat Muhammad ﷺ yang bertauhid, memiliki petunjuk ilahi-nabawi, namun justru menyerupai orang-orang jahiliyah dan mengekor bid’ah mereka dalam sebagian keyakinannya.

Ada sebagian dari Umat Islam yang meyakini bahwa bulan Shafar itu membawa sial.

Sebagian dari mereka tidak mengadakan hajatan pesta pernikahan di bulan Shafar karena berpegang teguh dengan keyakinan sebagaimana keyakinan orang-orang Jahiliyah dahulu.

Sebagian kalangan Muslimin lainya di negeri Arab meyakini hari Rabu terakhir dari bulan Shafar itu membawa sial.

Mereka berkumpul di antara waktu Maghrib dan Isya’ di masjid-masjid, membentuk halaqah-halaqah (lingkaran-lingkaran), dituliskan untuk mereka ayat-ayat keselamatan yang tujuh, di lembaran kertas.

Seperti firman Allah Ta’ala


سَلَامٌ عَلَى نُوحٍ فِي الْعَالَمِينَ

“Kesejahteraan dilimpahkan atas Nuh di seluruh alam”. [Surat Ash-Shafat: 79]

Dengan hadits ini Nabi ﷺ membatalkan persoalan bulan Shafar membawa sial. Keyakinan semacam ini bukan bagian dari agama Islam sama sekali.

Bulan Shafar adalah sebagaimana bulan-bulan yang lain dan hari-harinya sebagaimana hari -hari yang lain.

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ, وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ, وَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَاسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ فَاسْتَغْفِرُوْهُ، إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

Baca Juga: Drawing Piala Asia U20 2023, Kiper Terbaik Berdarah Jerman Siap Penuhi Panggilan Shin Tae Yong, Siapakah?

Khutbah Kedua

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ كَانَ بِعِبَادِهِ خَبِيْرًا بَصِيْرًا، تَبَارَكَ الَّذِيْ جَعَلَ فِي السَّمَاءِ بُرُوْجًا وَجَعَلَ فِيْهَا سِرَاجًا وَقَمَرًا مُنِيْرًا. أَشْهَدُ اَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وأَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وُرَسُولُهُ الَّذِيْ بَعَثَهُ بِالْحَقِّ بَشِيْرًا وَنَذِيْرًا، وَدَاعِيَا إِلَى الْحَقِّ بِإِذْنِهِ وَسِرَاجًا مُنِيْرًا.

اللهم صل و سلم على هذا النبي الكريم و على آله و أصحابه و من تبعهم بإحسان إلى يوم الدين. أما بعد.

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah,

Bulan Shafar bukanlah bulan sial, sebagaimana diyakini oleh sebagian kalangan.

Seorang mukmin tidak dibenarkan untuk membenci bulan Shafar atau merasa sebal dengannya, atau tidak mau menjalankan urusan-urusan pribadinya pada seluruh bagian dari kehidupannya di bulan Shafar.

Keyakinan bahwa bulan Shafar adalah bulan sial, bulan yang tidak disukai itu jelas keliru. Bulan Shafar adalah bulan sebagaimana yang lain.

Jika kita membuka lembaran sejarah kita akan dapati bahwa pada bulan Shafar ini telah terjadi peristiwa-peristiwa besar dalam Islam.

Allah Ta’ala memberikan nikmat kepada umat Islam berupa berbagai penaklukan Islam terhadap negeri-negeri kafir dan kemenangan yang besar.

Andaikan bulan Shafar adalah bulan pembawa sial, yang penuh dengan malapetaka dan musibah maka tidak akan pernah terjadi penaklukan tersebut. ***

Editor: Pipih Apipah

Sumber: pabrikjammasjid.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x