PRIANGANTIMURNEWS – Jumat, 16 Juni 2023, Sejarawan Bonnie Triyana menjadi pembicara orasi Kebudayaan 2023 di pendopo Museum Multatuli, Lebak, Banten.
Dalam acara yang diadakan oleh Festivan Seni Multatuli ini Bonnie menyebut ada 10 budaya orang Indonesia yang berasal dari tradisi buruk kolonialisme. Parahnya, menurut Bonnie kebudayaan yang diwarisi dari Belanda itu sampai saat ini masih sering terjadi.
Tentu ini menjadi pengaruh buruk bagi regenerasi bangsa Indonesia. Melalui orasi Kebudayaan ini Bonnie seolah menyadarkan generasi muda untuk menghindari 10 budaya warisan kolonial yang kerap terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: 5 Penyerang Terbaik di atas usia 28 Tahun Saat ini
Bonnie juga mengajak generasi bangsa untuk bangkit dan segera membuat alternatif baru mengganti kebudayaan buruk warisan Belanda dengan terus menggali inovasi baru. Terutama berinovasi dalam ranah kebudayaan.
Lantas apa saja 10 kebudayaan buruk yang diwarisi bangsa Indonesia dari tradisi Belanda. Selengkapnya simak penjelesan berikut di bawah ini
Berikut 10 Budaya Buruk Kolonialisme yang Diadopsi Generasi Bangsa Indonesia
Menurut materi Orasi Kebudayaan yang dibawakan Bonnie menyinggung paling tidak terdapat 10 budaya buruk kolonialisme yang diadopsi oleh generasi bangsa Indonesia.
Baca Juga: Inilah 7 Tujuan Potensial Jose Mourinho berikutnya Jika dia Meninggalkan AS Roma
Pertama adalah budaya buruk dalam sistem pendidikan, kemudian sistem pengupahan buruh yang murah, diskriminasi rasial, phobia terhadap paham kiri dan kanan, adanya stratifikasi sosial, sistem apartheid, feodalisme dalam praktik politik, bidang kesehatan, patriarki dalam politik, dan mitos buruh malas.
Berdasarkan narasi yang Bonnie buat para audiens yang hadir menjadi paham mengapa banyak terjadi persoalan-persoalan yang belum bisa diselesaikan oleh pemerintah hingga hari ini.
Ternyata setelah menyimak penjelasan Orasi Kebudayaan oleh Bonnie Triyana, ada semacam titik terang pengetahuan untuk mengurai satu persatu persoalan di atas. Dengan kata lain Bonnie telah membuat kita tahu bagaimana struktur di masa lalu mempengaruhi masa depan.
Bonnie Singgung Masalah Buruh, Ada Stigma Buruh Pribumi Malas-malas
Dari sekian banyak narasi yang diucapkan Bonnie terdapat satu hal yang menarik yakni, ketika Bonnie menyinggung soal buruh. Menurut Bonnie mengapa hidup buruh dari dulu sampai sekarang tidak sejahtera karena ada stigma buruh pribumi malas-malas yang dibangun sejak jaman kolonial.
Baca Juga: Chelsea tolak tawaran awal Manchester United untuk Mason Mount
Stigma itu seolah memarjinalkan kaum buruh pribumi, lebih jauh dari itu buruh di Indonesia tidak dihargai sebagai profesi yang baik.
Selain itu stigma buruh (pekerja, pegawai, karyawan) malas-malas di zaman Belanda telah membawa dampak buruk bagi perkembangan SDM generasi bangsa saat ini. Pasalnya banyak para pemimpin kita kemudian tidak percaya dengan kualitas SDM bangsanya sendiri.
Mereka lebih percaya dengan kemampuan asing, mempekerjakan bule-bule luar negeri untuk sesuatu hal yang sebetulnya menjatuhkan harga diri bangsa kita sendiri.
Jadi jika masih ada para pemimpin bangsa yang tidak pernah menghargai SDM rakyat pribumi, maka secara tidak langsung mereka telah melanggengkan budaya buruk kolonialisme.
Baca Juga: 5 Pemain dengan Gaji Tertinggi di Serie A Musim Ini (2022- 2023)
Konsekuensinya apa? Jelas bangsa ini hanya stagnan –terus menerus menjadi bangsa yang berkembang, karena para penguasa lupa dengan budaya kolonial yang pada akhirnya hanya bisa menumbangkan generasi mendatang.***