BMKG Sebut Beberapa Wilayah Indonesia akan Diterjang Hujan Lebat, Meski Tengah Kemarau

24 Juni 2023, 07:42 WIB
BMKG melaporkan bahwa Fenomena El Nino menguat 80 persen pada Juni 2023, namun beberapa wilayah Indonesia dilaporkan akan diterjang hujan lebat pada Sabtu, 24 Juni 2023./Antara /

PRIANGANTIMURNEWS - BMKG menyampaikan bahwa beberapa wilayah Indonesia berpotensi diterjang hujan lebat, meski tengah mengalami musim kemarau pada umumnya.

Perkiraan hujan lebat tersebut dapat mencapai kecepatan lebih dari 50 milimeter (mm) yang akan terjadi pada Sabtu, 24 juni 2023.

Disampaikan melalui website resmi BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika), dimana wilayah Indonesia yang paling berpotensi dilanda hujan adalah pulau Sumatera.

Baca Juga: Gempa Bumi Dangkal Melanda Pacitan dengan Skala 6,0 Magnitudo, BMKG Imbau Gempa Susulan

Diantaranya Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, serta Lampung.

Namun, beberapa wilayah lain juga memiliki potensi yang sama seperti Banten dan Jawa Barat untuk wilayah Pulau Jawa.

Sementara untuk Pulau Kalimantan meliputi Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur.

Untuk Pulau Sulawesi meliputi Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Barat.

Sementara wilayah Papua diantaranya yang termasuk adalah Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Provinsi Papua itu sendiri.

Supri, Koordinator Bidang Analisis Variabilitas Iklim BMKG menjelaskan bahwa Fenomena El Nino akan menguat menjadi 80 persen pada Juni tahun 2023.

Itu artinya suhu Indonesia justru sebenarnya semakin panas karena angin kering yang dibawa dari Samudra Pasifik.

Namun disaat itu juga, hujan lebat sewaktu-waktu dapat terjadi karena uap air yang lebih cepat naik kepermukaan dan berproses menjadi hujan.

Memanfaatkan Hujan Lebat, Supri meminta semua pihak yang di daerahnya sering mengalami kebakaran, kekeringan dan kekurangan air untuk memanfaatkan momen tersebut.

Terutama antisipasi tersebut ditujukan untuk wilayah dengan kategori hujan yang sangat rendah.

Fenomena El Nino tetap memiliki potensi kebakaran hebat di wilayah Aceh, Sumatera Selatan, Nusa Tenggara Timur dan Kalimantan Tengah.

“El Nino itu fenomena penyimpangan di Samudera Pasifik, perilakunya berbeda dari biasa," ungkap Supri

"Sayangnya perilakunya tidak selalu sama setiap tahun, kadang lebih hangat dari normalnya atau kadang lebih dingin suhunya,” lanjutnya.

Supri juga memprediksi bahwa angin kencang dengan kecepatan 45 kilometer per jam akan melanda beberapa wilayah Indonesia.
Wilayah yang berpotensi tersebut diantaranya adalah Sumatera Selatan, Jawa Barat, Kalimantan Utara, dan Maluku pada hari yang sama.

Sementara potensi hujan petir dan hujan badai diperkirakan akan melanda Aceh, Riau, Sumatera Selatan, Jawa Barat, DKI Jakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat.***

Editor: Muh Romli

Sumber: BMKG

Tags

Terkini

Terpopuler