Penemuan Drone di Sulsel Jangan Anggap Remeh Oleh Pemerintah, Begini Pendapat Pengamat

- 4 Januari 2021, 13:36 WIB
Pengamat Militer dan Intelejen Susaningtyas
Pengamat Militer dan Intelejen Susaningtyas /ANTARA FOTO/

PRIANGANTIMURNEWS- Susaningtyas Nefo Handayani selaku pengamat militer dan intelejen menekankan pada pemerintahan untuk tidak menganggap remeh atas penemuan UUV ( Unmanned underwater vehicle) di Pulai Tenggol, Masalmebu dan Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.

Pemerintah harus membuat langkah strategis setelah menemukan UUV tersebut. Menindaklanjuti dan bikin pola pertahanan.

"Kemhan, Mabes TNI dan Mabes TNI AL tidak boleh memandang remeh hasil temuan ketiga UUV beberapa waktu yang lalu. Jangan sampai konsentrasi menghadapi COVID-19 kemudian mengurangi Kewaspadaan Nasional terhadap bahaya perang besar di Laut Cina Selatan," ucap Nuning.

Baca Juga: Bupati Jeje Siap di Vaksin Pertama. Rencana Vaksin Tiba di Pangandaran Pertengahan Januari 2021
 
Sebagaimana dilansir Priangan Timur News dari Antara, 'Pengamat minta Pemerintah tidak anggap remeh penemuan drone di Sulsel'

Susaningtyas, di Jakarta, Senin, mengatakan penemuan UUV itu merupakan fakta bahwa penggunaan unmanned system (sistem tanpa awak) telah dilakukan oleh berbagai negara maju di laut.

UUV yang ditemukan oleh prajurit TNI AL berlabel Shenyang Institute of Automation Chinese Academic of Sciences merupakan platform khusus yang dirancang untuk mendeteksi kapal-kapal selam Non-Chinese dan merekam semua kapal-kapal yang beroperasi di perairan Asia Tenggara dan Laut Cina Selatan.

Penemuan UUV ini juga menunjukkan bukti bahwa perairan Indonesia menjadi "spill over" adu kekuatan militer antara China dan Amerika Serikat berikut sekutunya.

Baca Juga: Cara Cermat Memilih Jalur Masuk PTN Favorite, Cek Kuata di Sini

"UUV ini masuk ke dalam kategori platform penelitian bawah laut. Namun tidak menutup kemungkinan China atau negara lainnya sudah meluncurkan USSV (Unmanned Sub-Surface Vehicle) yang sudah membawa persenjataan. USSV ini lebih berbahaya daripada UUV," katanya dalam keterangan tertulisnya.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah