Bencana Datang Silih Berganti, Jokowi: Momentum Memperkokoh Ketangguhan Dalam Menghadapinya

- 4 Maret 2021, 10:26 WIB
presiden  Joko Widodo
presiden Joko Widodo /instagram @jokowi/

PRIANGANTIMURNEWS – Bencana merupakan hal yang sangat tidak diinginkan oleh semua manusia di muka bumi ini.

Negara Indoesia sedang mengalami banyak bencana baik itu bencana alam maupun bencana non alama seperti Covid-19.

Dilansir priangantimurnews dari Instagram pribadi, Ir. Joko Widodo selaku presiden Republik Indonesia yang diunggah hari Rabu, 03 Maret 2021.

Baca Juga: Indonesia Termasuk 35 Negara di Dunia Paling Rawan Risiko Bencana

Jokowi – sapaan akrabnya – mengemukakan bahwa dalam satu tahun ini, bencana alam dan bencana non alam berupa pandemi Covid-19 telah memberikan Indonesia pengalaman yang sangat luar biasa.

Bencana alam yang terjadi di Indonesia di antaranya adalah banjir di berbagai provinsi, longsor, gunung meletus, kecelakaan pesawat, dan sebagainya.

Sedangkan, bencana non alam yakni pandemi Covid-19. Covid-19 pertama kali muncul pada akhir bulan Februari, dan mulai menyebar secara menyeluruh ke seluruh provinsi yang ada di Indonesia pada bulan Maret.

Baca Juga: PPK Kemayoran Sediakan Layanan Vaksinasi Covid-19 Secara Drive Thru

Pada saat itu bertepatan dengan datangnya bulan Ramadhan yaitu bulan puasa bagi umat muslim. Sehingga, semua bentuk peribadahan dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan.

Dalam menanggulangi atau meminimalisir penyebaran Covid-19 yang telah setahun melumpuhkan berbagai sektor di pemerintahan Indonesia khususnya perekonomian.

Pemerintah melaksanakan program vaksinasi Covid-19 kepada semua warga masyarakat Indonesia secara bertahap dan ditargetkan selesai akhir tahun 2021.

Baca Juga: 3 Menteri Muda RI Diskusi Tentang Pengelolaan Cagar Budaya dan Sea Tourism Indonesia

Jokowi juga mengatakan bencana kemanusiaan berskala global tersebut mengharuskan semua pihak bekerja cepat, inovatif, dan juga kolaboratif.

Bekerja cepat artinya melakukan pekerjaan sesuai dengan tingkat keahliannya dalam menanggulangi permasalahan-permasalahan yang timbul dan harus segera diselesaikan agar permasalahan tersebut bisa diatasi dengan baik dan cepat.

Inovatif artinya memberikan gagasan atau ide baru untuk tetap melakukan aktivitas meskipun berada dalam situasi pandemi Covid-19 agar beberapa sektor yang dilumpuhkan bisa secepatnya pulih kembali.

Baca Juga: Usai Sembuh Covid-19, Aurel Hermansyah Temani Atta Halilintar Mempersiapkan Pernikahannya

Kolaboratif artinya semua masyarakat, tenaga kesehatan dan pemerintah berkolaborasi untuk sama-sama tetap mematuhi arahan pemerintah dalam memerangi Covid-19 dan bencana alam lainnya dan selalu menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

Terakhir, Jokowi mengungkapkan pengalaman yang didapatkan dalam proses menghadapi bencana-bencana yang terjadi dijadikan momentum untuk memperkokoh ketangguhan dalam menghadapi segala bentuk bencana.

Momentum memperkokoh ketangguhan ini dapat tercapai saat masyarakat dan pemerintah memiliki visi dan misi yang sama dalam menanggulangi bencana seperti memerangi Covid-19 saat ini.***

Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram@Jokowi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah