Biar Tetap Bisa Tempur, Anggota TNI dan PNS Kemhan Disabilitas Dibekali Keterampilan

- 13 Agustus 2021, 07:24 WIB
Kepala Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan  Brigjen TNI dr. Nana Sarnadi, Sp.OG., M.M.R.S sedang memasang tanda peserta pendidikan ketrampilan
Kepala Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan Brigjen TNI dr. Nana Sarnadi, Sp.OG., M.M.R.S sedang memasang tanda peserta pendidikan ketrampilan / Instagram @kemhanri /

PRIANGANTIMURNEWS - Kementerian Pertahanan (Kemenhan) terus akan memperhatikan dan memberdayakan personil TNI dan PNS penyandang disabilitas dengan membekali ketrampilan.

Seperti dilakukan saat ini, Kemhan sedang memberikan ketrampilan kepada personil TNI dan PNS disabilitas agar mereka tetap semangat.

Dikutip priangantimurnews.com dari instagram @kemhanri, Kepala Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan (Kapusrehab Kemhan) Brigjen TNI dr. Nana Sarnadi, Sp.OG., M.M.R.S., memimpin pembukaan rehabilitasi terpadu penyandang disabilitas.

Baca Juga: Wulan Guritno Dicium Gajah, Ucapkan Selamat Hari Gajah Sedunia

Penyandang disabilitas personel TNI dan PNS Kemhan tingkat terampil angkatan XLVI dan rehabilitasi medik paripurna Return To Combat (RTC) Angkatan II Gelombang II TA. 2021.

Peserta rehabilitasi terpadu penyandang disabilitas personel TNI dan Pns Kemhan tingkat terampil angkatan XLVI ini terdiri dari penyandang disabilitas personel TNI dan PNS Kemhan yang berjumlah 40 orang terdiri dari TNI AD 30 orang, TNI AL 2 orang, TNI AU 6 Orang dan PNS 2 Orang.

Sedangkan peserta rehabilitasi medik paripurna return To Combat angkatan II gelombang II TA. 2021 terdiri dari lenyandang disabilitas lersonel TNI yang berjumlah 10 orang, terdiri dari TNI AD 9 orang dan TNI AU 1 orang.

Baca Juga: Dear Anak Pramuka, Ini Link 100+ Twibbon Hari Pramuka ke-60/14 Agustus 2021

Kapusrehab dalam amanatnya menyampaikan, bahwa rehabilitas terpadu return to duty adalah rehabilitasi vokasional yang dipadukan dengan rehabilitasi medik, rehabilitasi social, sarana rumah sakit serta dukungan administrasi.

“Rehabilitasi medik paripurna return to combat adalah kegiatan mengembalikan semangat dan kemampuan fisik penyandang disabilitas personel TNI untuk kembali bertempur, dengan cara psikoterapi intensif dan rehabilitasi medik komprehensif paripurna”, kata Nana.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram @kemhanri


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah