Network
PRIANGANTIMURNEWS - Pemerintah Saudi Arabia memang terkenal dengan selalu mengubah-ubah peraturan dalam hitungan jam.
Oleh karena itu umat muslim harus selalu update terhadap peraturan terbaru dari Saudi Arabia, agar tidak bermasalah dalam pemberangkatan Haji.
Ada dari rombongan calon haji tanpa antre di Cengkareng, gagal diberangkatkan, akibat menggunakan url Srilankan Airlines.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Ras Melanesia? Yuk Simak Penjelasannya
Pada musim haji bandara Jeddah hanya menerima pesawat yang ada izin untuk mendarat yaitu pesawat-pesawat yang membawa Jemaah haji saja.
Pada musim haji juga harga tiket haji sangat mahal dari biasanya seperti di aplikasi Traveloka untuk keberangkatan satu kali jalan saja bisa mencapai Rp 25 juta.
Jika membeli borongan seperti yang dilakukan travel-travel biasa, harganya tidak akan di bawah Rp 30 juta. Seperti garuda Indonesia menjual harga tiket pergi pulang menjual tiketnya Rp 37 juta.
Baca Juga: Teks Khutbah Idul Adha 2022 Singkat, Ini Pesan Dibalik Ibadah Kurban Bagi Umat Muslim
Tiket pesawat di musim haji naik tiga kali lipat dari harga biasanya, harga termahal Rp 15 juta untuk pergi pulang Jakarta-jeddah Jakarta.
Harga Rp 15 juta pergi pulang Jakarta-jeddah Jakarta tidak berlaku pada musim haji.
Mungkin karena tiket yang mahal ini rombongan haji membeli tiket Srilanka Airlines karena harganya tidak begitu mahal.
Baca Juga: HEBOH ! Sule Ajukan Surat Cerai Kepada Nathalie Holscher? Rizky Febian Sampai Enggak Percaya !
Akibatnya Saudi Arabia menolak keberangkatan mereka karena haji tanpa antre ini menggunakan visa selain visa haji.
Jadi jamaah haji tanpa antre ini menggunakan visa amil atau visa pekerja kemudian mereka menggunakan visa ziarah.
Kemudian Saudi Arabia menetapkan peraturan terbaru yaitu dilarang mendarat di empat negara seperti Indonesia, Irak, Yordania, dan Mesir.
Empat negara ini tidak diizinkan masuk Saudi Arabia karena menggunakan visa pekerja sekalipun.
Akan tetapi bagi mereka yang sudah memiliki iqomah atau kartu izin tinggal mereka diizinkan mendarat di Jeddah.
Mungkin rombongan ini tidak update dengan informasi terbaru sehingga mereka gagal untuk berangkat haji.
Jadi bagi orang yang mau berangkat haji, perlu mengetahui informasi terbaru mengenai pemberangkatan haji.***
