PRIANGANTIMURNEWS - Allah telah menciptakan langit dan bumi serta seisinya, didalamnya termasuk ada manusia yang telah di beri akal yang sangat sempurna oleh Allah.
Dengan akal setiap manusia bisa berbuat apa saja termasuk berbuat kebaikan. Yang namanya kebaikan itu memang luas salah satunya memberi atau mengeluarkan sebagian hartanya.
Bagi setiap manusia yang menganut agama Islam ada banyak kewajiban yang harus di jalankan baik itu ibadah, solat lima waktu, puasa di bulan Ramadan, jakat dan lainnya.
Adapun mengenai jakat, bagi setiap umat muslim diwajibkan untuk menunaikan jakat, terutana jakat fitrah yang dilakukan di setiap bulan Ramadan termasuk Ramadan 1445 Hijriah.
Kewajiban jakat pun telah di tunaikan oleh seluruh Dosen dan Pegawai Universitas Negeri Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya.
Hal tersebut dibenarkan Bendahara Umum UPZ Unsil dan Bendahara Umum DKM Masjid Al-Muhajirin Unsil, Euis Rosidah.
Euis menyebut, pembagian sembako ini didanai dari muzaki para dosen dan pegawai unsil dan kerjasama antara BAZNAS Propinsi Jabar dan UPZ Unsil.
Baca Juga: Klub Semen Padang Promosi Ke Liga 1 Hingga Berambisi Akan Datangkan Teja Paku Alam
"Dari jakat mal para Dosen dan pegawai terkumpul jadi 354 paket sembako disalurkan langsung kepada yang berhak yakni ada securitu, OB dan lainnya," ujar Euis Rosidah saat ditemui di Masjid Al-Muhajirin Unsil Kamis 4 April 2024.
Euis juga menyebut, yang dibagikan hari ini ada 354 paket, dari 354 paket dibagikan kepada pegawai taman dan OB 142 paket. Untuk pegawai yang sudah purna bakti sebanyak 25.
Memiliki hak yang sana sebanyak 50 paket untuk satpam (Security), kemudian juga 23 paket untuk driver , volunter ada 9 paket dan 105 mahasiswa aktif mengurus masjid.
"Jadi UPZ Unsil menerima zakat dari dosen dan pegawai Unsil dan disetorkan kepada Baznas Provinsi kemudian Baznas Provinsi mengembalikan lagi kepada kita untuk disalurkan," ujar, Euis.
Baca Juga: Rafael Struick dan Ivar Jenner Gabung TC Timnas Indonesia! Lini Serang Skuad Garuda Full Tajam
Dalam kegiatan yang sama mengisi kultum Dosen PAI Unsil KH.Dr.Acep Zoni Saeful Mubarok menyebut, makna Romadan itu menurut Syeh Abdul Qodir Jailani itu ada 5 huruf.
"Huruf pertama Ra, Mim, Dod, Alif, Nun. Ra nya itu keridhoan Alloh, Mim nya, kecintaan Allah, Dod nya jaminan Alloh, Alif nya kasih sayang Alloh, Nun nya adalah cahaya Alloh," kata, Kh.Acep.
Itu semua akan diberikan kepada yang melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadan dan ibadah yang lainnya seperti halnya memberi sodakoh dan jakat dengan ikhlas.
Sahabat Nabi pernah mengatakan kepada Rasulullah Selallah Alaihi Wasalam "sedekah apa yang paling utama?" Kata Rosul "Sodaqoh di bulan Ramadhan". Jadi sangat dianjurkan orang orang untuk bersedekah di bulan Ramadhan karena berlipat lipat ganda pahalanya.
Baca Juga: Dua Orang Terluka, Akibat Longsor di Tol Bocimi Parungkuda, Mobil Terperosok Masuk Lubang
"Salah satu penyempurna ibadah puasa itu adalah zakat fitrah. Makanya saya tadi menyampaikan kepada Dosen, atau tenaga pendidik dan PNS jakat profesi, saya mendorong para PNS untuk berzakat di Universitas Siliwangi," ujar, Kh, Acep.
Berdasarkan salah satu syariat islam, di bulan Ramadan itu itikap untuk meningkatkan tingkat semangat ibadah dengan mengharapkan untuk mendapatkan malam lailatul qadar.
"Semoga duduknya kita di Masjid Al-Muhajirin ba'da dzuhur sampai akhir itu sebagai usaha memperpanjang duduk di mesjid dalam rangka itikaf di bulan Ramadhan," ujarnya.***