PRIANGANTIMURNEWS - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Umuh Muchtar akhirnya memberikan pernyataan mengenai peluang Persib untuk memanfaatkan jendela transfer paruh musim ini.
Umuh Muchtar menjelaskan bahwa hingga saat ini pihaknya belum menerima permohonan resmi penambahan pemain dari tim Persib Bandung.
Umuh Muchtar menekankan bahwa Persib Bandung sedang berada dalam tahap kemajuan yang positif dibanding sebelumnya.
Baca Juga: Kontrak Habis Desember! Segini Biaya yang Perlu Dibayar Persib Jika ingin Permanenkan Levy Madinda
Terlebih lagi kompetisi musim ini masih akan berlangsung cukup lama dan Persib memiliki 4 pertandingan tersisa sebelum jendela transfer paruh musim dimulai.
"Sampai saat ini belum kita belum membicarakan itu yang ada sekarang juga sudah luar biasa. Sementara ini ya sudah luar biasa ya dan baik masih dalam keadaan semangat," kata Umuh Muchtar.
Umuh Muchtar juga memastikan bahwa pihaknya tidak ingin menciptakan ketegangan di dalam tim Persib yang saat ini sedang dalam kondisi yang membaik.
Baca Juga: Heboh! Umuh Muchtar Ungkap Target Terbaru Persib Bandung
Menurutnya manajemen akan terus mendukung langkah Bojan Hodak dalam mempertahankan situasi yang kondusif di tim.
"Janganlah seandainya nanti terganggu jangan mereka jadi pikiran jadi kaget selama ini kita tetap kondusif jangan ada dulu membahas permasalahan pergantian pemain," ujar Umuh Muchtar.
Namun jika suatu saat ada permintaan resmi untuk menambah pemain baru pihaknya akan dengan cepat mendukung tim pelatih dalam menjalankan keputusan tersebut.
Baca Juga: Maung Bandung Bikin Sejarah! Persib Berhasil Meraih Posisi Ke 4 dalam Daftar Klub Sepak Bola
Meskipun begitu menurut Umuh Muchtar saat ini Bojan Hodak merasa puas dengan komposisi pemain yang ada karena di tim Persib Bandung terdapat banyak pemain berpotensi.
"Kenapa tidak kalau pemain ini sudah bagus semua, kenapa tidak ya kecuali ada kekurangan lagi ada permasalahan lagi itu urusan pelatih mudah-mudahan bisa bertahan," ujar Umuh Muchtar.
Janji Umuh Muchtar guyur Persib dengan bonus dan jamuan makan siang.***