Mengejutkan! Ini Dia Kronologi Kericuhan di Stadion Kanjuruhan yang Menyebabkan 127 orang Meninggal Dunia

- 2 Oktober 2022, 11:13 WIB
keterangan pihak kepolisian terkait kericuhan yang terjadi di stadion Kanjuruhan Malang.
keterangan pihak kepolisian terkait kericuhan yang terjadi di stadion Kanjuruhan Malang. /Instagram @undercover

“Oleh petugas keamanan, (mereka) dilindungi dan dibawa masuk ke dalam kamar ganti pemain,” kata Nico.

Keadaan semakin tidak terkendali, Aremania yang turun ke lapangan semakin banyak dan beralih menyerang aparat keamanan.

Petugas keamanan lantas memberikan tindakan tegas dengan menembakkan gas air mata ke arah suporter tersebut.

“Karena suporter Aremania semakin brutal dan terus menyerang aparat keamanan serta diperingatkan beberapa kali tidak dihiraukan,” tuturnya.

Baca Juga: Mengerikan!! Kronologi Detik-detik Kericuhan Suporter di Kanjuruhan Malang, Arema vs Surabaya

Buntut tembakan gas air mata tersebut, suporter yang berada di tribun berlari membubarkan diri keluar stadion.

Sementara itu pihak keamanan masih berjaga di lobi stadion dan stand by di depan pintu VIP.

Masih dari keterangan Nico, sekira pukul 22.30 WIB, rombongan pemain dan ofisial Persebaya bergerak meninggalkan stadion Kanjuruhan dengan menggunakan mobil rantis dan pengawalan.

Namun, saat itu, Aremania mengadang mobil yang ditumpangi pemain Persebaya dengan pagar besi pembatas di jalur sebelum pintu keluar.

Mereka melempari kendaraan rantis dengan paving blok, botol air mineral, batu, kayu, dan lain lain.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Instagram @beritaindonesia_


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah