PRIANGANTIMURNEWS- Program PKS Tebar 1,5 Juta Paket Kurban pada 2022 akan menyasar masyarakat yang kurang mampu, khususnya yang terdampak pandemi Covid-19.
Hal tersebut disampaikan Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini. Menurutnya, program rutin PKS tersebut khususnya menyasar masyarakat kecil yang ekonominya di bawah.
"Khususnya rakyat kecil, dan mereka yang terkena musibah di berbagai wilayah. Apalagi, bagi mereka yang terdampak pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya mengalami perbaikan," ungkap Jazuli di Jakarta, Minggu 10 Juli 2022, dikutip dari antaranews.com.
Seluruh anggota legislatif PKS, Jazuli melanjutkan, dari pusat hingga daerah serentak melakukan pemotongan dan distribusi hewan kurban dalam rangka menyukseskan program tersebut.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Virgo Hari Senin 11 Juli 2022. Kesehatan Lebih Penting Daripada Karirmu!
"Jumlah paket kurban pada tahun 2022 terjadi peningkatan ketimbang jumlah di tahun 2021 kemarin dan hanya sebanyak 1 juta paket, program ini tiap tahun dilaksanakan PKS," jelasnya
Hal tersebut bertujuan, kata Jazuli, untuk syiar syariat kurban supaya lebih banyak lagi masyarakat yang merasakan kebahagiaan pada Lebaran Besar Idul Adha.
"Semakin banyak paket yang dibagikan maka makin luas jangkauan dan makin banyak kebahagiaan pada Idul Adha," ucapnya.
Dia berharap ingin seluruh rakyat Indonesia merasakan kebahagiaan pada hari raya Idul Adha dan peresmian program PKS Tebar 1,5 juta Paket Kurban akan dilakukan Ketua Majelis Syura PKS Salim Segaf Aljufri di Kantor DPP PKS pada hari Senin 11 Juli 2022.
"Dalam peresmian program tersebut, akan dilakukan pemotongan hewan kurban dan video konferensi dengan seluruh DPW PKS," ujarnya.
Hal tersebut diantaranya untuk menerima laporan pemotongan dan distribusi paket kurban di wilayahnya masing-masing.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra Hari Senin 11 Juli 2022. Kesehatanmu Membaik Karirmu Memburuk?
"Pada Idul Adha 2022 ini, saya mendistribusikan 7 ekor sapi dan 200 ekor kambing di daerah pemilihan dan lingkungan sekitar,"
Semangat kurban, kata Jazuli, pastinya menginspirasi seluruh komponen bangsa untuk sedia berbagi kebahagiaan, kepedulian, saling membantu, dan tolong-menolong dengan sesama anak bangsa.
"Syariat berkurban selain bentuk ibadah kepada Allah Swt," tegasnya.
Selain itu, merupakan manifestasi hubungan dengan sesama yang semangatnya tidak boleh berhenti pada momen Idul Adha.
"Hal ini tentunya harus berlanjut secara berkesinambungan di sepanjang hari melalui semangat berkurban untuk bangsa dan negara serta semangat menolong terhadap sesama," pungkasnya.***