PRIANGANTIMURNEWS - Film berjudul KKN di Desa Penari, saat ini sedang trending. Banyak orang membicarakan film bergenre horor tersebut.
Hal itu wajar karena film KKN di Desa Penari itu diangkat dari kisah nyata yang dialami mahasiswa KKN pada tahun 2008 lalu.
Cerita aslinya seperti apa, tentu belum banyak publik yang tahun. Di mana letak Desa penari itu, kemudian siapa mahasiswa yang terlibat, bagaimana kisah sebenarnya, simak berikut ini.
Baca Juga: 6 Tips Mencegah Obesitas Melalui Gaya Hidup Sehat
Penjaga dan penglola Rowo Bayu, Sudirman mengungkapkan keaslian cerita KKN di Desa Penari. Bahwa cerita Desa Penari berangkat dari KKN 2008. Itu ada enam mahasiswa dari Surabaya.
Dalam studi kasusnya, dua remaja ini ada ikatan asmara. Sehingga dalam menjelajah itu tidak di situs tetapi keluar situs.
Agak di Utaranya, lalu di situ bertemu dengan seseorang, diajak mampir ke rumahnya. Sampai di rumahnya diberi suguhan, dijamu makanan dan lain-lain.
Baca Juga: Pemilu 2024 Golkar Optimis Menang di Jawa Barat, Iwan Saputra Siap Menangkan Dapil 13 Jabar
Kemudian berceritalah ini Desa apa si mahasiswa itu tanya begitu. Maka dijawablah ini Desa Penari. Karena sudah sore dia pamit pulang, dan pulangnya itu diberi bingkisan.
Bahkan bingkisan tersebut pun bagus, kemasannya pakai kertas koran. Lalu dimasukkan ke tas dibawalah pulang, langsung ke wisata Rowo Bayu.
Di bawah tiang bendera itu ada bundaran bangunan, teman-temannya sedang berada di situ. Maka ceritalah mahasiswa ini, bahwa dari atas dan ada Desa.
Baca Juga: LENGKAP, Jadwal Pertandingan SEA Games 2022 Hari Ini Rabu 18 Mei 2022 untuk Kontingen Indonesia
Namanya Desa Penari, maka proteslah teman-temannya, tidak mungkin, tidak ada Desa. Lalu anak ini bilang "Ini saya diberi oleh-oleh, ayo dibuka." Betapa terkejutnya, begitu dibuka ini ternyata, bukan lagi bungkus koran kertas tapi daun talas.
Setelah daun talas dibuka ternyata isinya kepala kera yang baru dipotong. Lalu si laki-lakinya langsung pingsan.
Dalam beberapa hari kemudian meninggal dan kemudian ceweknya meninggal satu bulan kemudian.
Baca Juga: Nagita Slavina Rencana Akan Masukkan Rafathar Ke Sekolah Tempat Pangeran Eropa
Nah, itulah cerita sesungguhnya versi Kepala Desa Rowo Bayu dan KKN nya tahun berapa, tanggal berapa, semuanya tercatat.***