2. Siram Secara Rutin
Bonsai memang tidak boleh disiriam terlalu banyak, karena hal ini dapat mengakibatkan tumbuhnya jamur dan dapat membusukkan akar. Tapi bonsai juga harus dijaga agar tidak kekeringan. Jaga kelembabannya agar tanah tidak terlalu basah maupun terlalu kering.
3. Jemur di Bawah Sinar Matahari
Bonsai tetap perlu dijemur. Namun, intensitas paparan sinar matahari perlu diwaspadai, jika paparannya terlalu banyak, justru akan merusak bonsai.
4. Pemangkasan
Agar bonsai selalu tampak cantik, perlu dilakukan pemangkasan pada cabang-cabang yang kurang baik. Pemangkasan juga dilakukan untuk mengendalikan pertumbuhan cabang yang terlalu cepat.
Selain cabang, ranting dan daun juga perlu dipangkas untuk membentuk bonsai sesuai dengan keinginan.
Baca Juga: Sedang Ramai Penipuan Balik Nama Sertifikat Tanah, Begini Ketentuan yang Benar
5. Pemupukan
Pemberian pupuk harus dilakukan dalam dosis yang tepat. Sebaiknya pemupukan dilakukan sebulan sekali menggunakan NPK dan urea.
6. Pembasmian Hama
Hama penyakit yang menyebar dapat merusak bonsai. Untuk itu hama jangan dibiarkan dan harus segera dihilangkan.
Hama yang sering menyerang tanaman bonsai adalah ulat dan wereng cokelat. Cara yang paling mudah untuk menghilangkan hama tersebut adalah dengan menyemprotkan insektisida.
Semoga bermanfaat.***
Sumber berita: disperkimta.bulelengkab.go.id