Tujuh Tanda Kesehatan Mentalmu Membaik dan Siap menikah 

- 20 Maret 2022, 07:51 WIB
Ilustrasi pasangan  sedang naik sepeda
Ilustrasi pasangan  sedang naik sepeda /pixabay/
 
PRIANGANTIMURNEWS - Sehat secara mental adalah keadaan ketika individu merasa sejahtera, baik secara psikologis, emosional, ataupun secara sosial. 
 
Merasa baik tentang diri sendiri. tidak diliputi oleh emosi, seperti ketakutan, kemarahan, cinta, kecemburuan, rasa bersalah, atau kecemasan. memiliki hubungan pribadi yang langgeng dan memuaskan. 
 
Seperti dilansir priangantimurnews.com dari Instagram  @kelasjodohsfk, berikut ini 7 Tanda Kesehatan Mentalmu Membaik dan Siap Menikah:
 
 
1. Bisa Manage Emosi
Sebenarnya marah itu wajar, karena itu salah satu bagian dari emosi. Yang membuat marah itu menjadi negatif atau positif adalah bagaimana kita merespon emosi yang kita rasakan. 
 
Orang yang kesehatan mentalnya sudah membaik ia akan lebih sabar, dapat mengatur emosi dan merespon dengan baik. 
 
2. Pemaaf
Seseorang yang sudah selesai dengan luka batinnya, biasanya ia akan belajar untuk memaafkan walaupun itu menyakitkan, dia tidak akan dendam, karena ia yakin membalas itu bukan tugasnya. 
 
 
3. Lebih Merawat Diri
Ia akan lebih semangat untuk bangun pagi, kualitas tidur semakin membaik, tidak males lagi untuk merawat dirinya. 
 
Kamarnya akan selalu dibersihkan. Karena salah satu Self love adalah dengan memperhatikan diri untuk sehat dan bersih. 
 
4. Lebih Semangat Menjalani Hari
Permasalahan mental bisa menyebabkan orang tidak semangat untuk melakukan sesuatu. Lemes, tidak ada motivasi, dan menjalankan hari monoton, gitu-gitu aja. 
 
Orang yang mentalnya sehat akan lebih berenergi, lebih semangat dan memiliki motivasi menjalani hari-harinya. 
 
 
5. Melakukan Hobinya
Orang yang kesehatan mentalnya membaik, mungkin akan kembali melakukan hobinya lagi atau semangat melakukan aktivitas baru.
Misalnya olahraga, baca buku, dan aktiviitas positif lainnya. 
 
6. Terbuka dengan Nasihat dan Masukan 
Biasanya orang yang egois dan memiliki luka batin, ia akan sulit menerima nasihat atau tidak terima diberikan nasihat, ia tidak akan sadar kalau dirinya enggan menerima nasihat, emosi yang keluar adalah kesal, atau merendahkan orang lain.
Contohnya dengan kalimat ini:
"Emangnya siapa kamu? 
 
Padahal diri kita memerlukan masukan dari orang lain. 
 
7. Tidak Berfikiran Negatif Lagi
Ketika kondisi mental seseorang membaik, ia tidak akan lagi mengkritik diri berlebihan atau memiliki pikiran negatif ke diri sendiri. 
 
 
Karena ia bisa mengontrol pikirannya untuk selalu positif. Termasuk dalam urusan jodoh, ia selalu meyakini pasti Allah berikan jodoh terbaik, di waktu yang tepat dengan caranya. 
 
Semoga semua ada pada dirimu, kalau belum jangan khawatir, masih bisa diperbaiki.*** 
 
 
 
 
 

Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram @kelasjodohsfk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah