Update Kasus Subang: Niat Pak Yosep Sungguh Mulia untuk Mengungkap Pelakunya, Dia Lakukan Ini

29 April 2022, 14:30 WIB
Ilustrasi, Saksi Yosep yang juga suami dan ayah korban ingin bantu mengungkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang /Tangkap layar Youtube koin Seribu 77/

PRIANGANTIMURNEWS - Kasus Pembunuhan ibu dan anak di Subang sampai detik ini belum temukan pelakunya.

Untuk tahu siapa pelakunya ini dia adalah yang menghilangkan HP Amalia, Dia yang mengetahui keadaan rumah korban.

Dia yang tahu keluarga korban ini, dia yang bisa menyeret dan mengangkat kedua korban hingga ke bagasi mobil.

Baca Juga: Viral, Video Perselingkuhan Arya Saloka dan Amanda Manopo

Bahkan dia pula yang mengangkat ember besar berisi air. Dia yang bisa menyetir mobil.

Dan wajah pemilik sketsalah pelakunya. Namun, hingga saat ini Dia tidak segera menyerahkan diri artinya dia pecundang.

Tragedi kemanusiaan dimana dirampasnya hak hidup orang tidak bersalah.

Baca Juga: Berikut ini Keutamaan Sholat Tarawih pada Malam Ke 28 di Bulan Ramadhan 1443 H

2 nyawa dirampas oleh pelaku, hanya karna ego pelaku terhadap kedua korban.

Wawancara terhadap suami sekaligus ayah korban yaitu Pak Yosep, kini dilakukan kembali oleh Kanal YouTobe koin Seribu 77.

Terkait Saksi D yang tidak mau tandatangani Badan Acara Pemeriksaan (BAP), begini tangapan Pak Yosep.

Hal ini berdasarkan analisa dari  pernyataannya Pak Rohman  yang dikutip oleh youtobers Anjas di Thailand.

Pada 25 Januari 2022, Rohman Hidayat mengungkap bahwa ada alasan lain dari keputusan Yoris untuk mengganti pengacara dan bergabung dengan sang ayah Yosep.

Dalam menghadapi kasus Subang ini melalui wawancara eksklusif, Pada Rabu 5 Januari 2022.

Baca Juga: 20 Ucapan Perminaan Maaf Hari Raya Idul Fitri 2022, Cocok Untuk Dibagikan Pada Keluarga, Teman, Hingga Kekasih

Pengacara Yoris dan Josep itu mengungkapkan perihal Saksi D yang sering berubah-ubah keterangannya saat dilakukan BAP oleh tim penyidik kasus Subang.

Pasalnya saksi D  memberikan keterangan yang berbelit-belit dan tidak sinkron.

Edi kembali menekankan bahwa dalam kasus ini pihaknya tidak membutuhkan Pengakuan dari orang yang dicurigai sebagai pelaku pembunuhan.

Artinya penyidik akan melakukan pembuktian.

Begini Tanggapan Pak Yosep sampai gembor - gembor  dijadikan preming oleh saksi D.

Baca Juga: CATAT, 8 Golongan yang Berhak Menerima Zakat Bukan Hanya Fakir Miskin!

"Bahwa Saksi D itu betul-betul telah menuduh saya sebagai pembunuh." Tegas Pak Yosep.

Pernyataan berani dari Pak Yosep patut diacungi jempol.   

"Untuk hal lain saya tidak akan ngomong tapi, yang jelas-jelas  dia telah membuat preming dan menuduh saya sebagai pembunuh." ucap Pak Yosep.

Dalam BAP yang diceritakan oleh Danu itu berkata bahwa Pak Yosep adalah 'pelakunya.'

 "Pembunuhnya" tegas Pak Yosep.

dan tidak mau ditandatangani oleh saksi D.

Nah Pak Yosep pun heran kenapa tidak ditangani, ini yang menjadi ngambang Apa alasan yang sebenarnya.

Baca Juga: UNGKAP KASUS SUBANG : Saksi D Mengetahui Pelaku Kasus Subang, dan Memberikan Petunjuk nya!

Jadi hal ini  terjadi di awal-awal kasus. Dimana Saksi D belum  didampingi oleh pengacara.

Pak Yosep pun membenarkan pertanyaan dari Kanal YouTobe Seribut 77 terkait pernyataan Saksi D sebelum didampingi pengacara.

"Iya itu sekitar setelah digigit anjing, digonggong dan digigit anjing. Itu 3 hari dia disana" tegas Pak Yosep.

Jadi memang benar adanya bahwa saksi D ini diperiksa selama 3 hari. Namun,mengapa Pak Yosep tidak melaporkan para youtuber yang sudah mencemarkan nama baiknya?

Ternyata begini niat mulia sebagai sosok suami sekaligus ayah dari korban, Begini kejelasan dari Pak Yosep.

"Nah jika pencemaran nama baik ini dilaporkan sekarang maka, Hal ini akan mengganggu kepada penyidik dan penyelidikan."

Baca Juga: Dinsnaker Kota Tasikmalaya Akui Kecolongan RS Permata Bunda Tak Bayar THR Full

Supaya fokus pihak kepolisian tidak terganggu dan hanya fokus terhadap pelaku yang menewaskan kedua orang yang sangat disayangi Pak Yosep.

 "Dansekarang pun Alhamdulillah Sebetulnya saya kalau bicara secara gamblang dan jelas, polisi itu sudah ngomong  saya tidak akan terganggu dengan medsos yang mengeluarkan statement-statemen  yang gak jelas dan tidak bertanggungjawab."

"Saya sudah tahu itu siapa sebetulnya. sudah ada bidikan, makanya sudah ada nama-nama pelaku yang sudah dikantongi oleh Kapolda sekarang." 

"Dan saya yakin sekali lagi saya tidak  akan terpengaruh dengan hal-hal yang dibuat statement opini liar."

"Akan tetapi minimal ia telah merusak dan mencemarkan nama baik dan menggiring opini bahwa seolah-olah saya sebagai pelaku."

Terakhir ini ada youtuber namanya Wahyu Seno. Terakhir dia upload video dengan judul yang sangat menggemparkan.

Bahkan, sampai diliput oleh media online.  Ini judulnya Ibu Mimin akhirnya mengaku Pak Yosep malam itu tidak  pulang.

Dengan tanda tanya dan Tanda seru jadi biar video ini jadi menarik. Seperi Ih bener nggak ya? Eh jangan-jangan bener.

Dan akhirnya Pak Yosep memberikan penegasan terhadap media yang menyudutkannya.

"Sebetulnya saya tidak terpengaruh dengan hal itu. Karna kita sudah di BAP  dengan sebenarnya."

"Masa saya harus bohong, dan Istri Saya harus berbohong. Kan  diminta nya juga kejujuran jangan dibuat-buat jangan membuat cerita berbohong." 

"Saya dimintanya itu jujuran dimintanya juga jujur kalau kita kalau kita bicara bohong ini kan bulan  puasa."

Namun bukan berarti sebaliknya.

Dalam mengungkap kasus Subang pihak kepolisian juga memberikan kejelasan terkait pelaku.

Dan meminta  doanya kepada masyarakat yang sampai saat ini mengikuti perkembangan Kasus Subang supaya kasus ini cepat temukan pelakunya.***

 

Editor: Muh Romli

Sumber: YouTube Koin Seribu 77

Tags

Terkini

Terpopuler