BMJ juga menyerukan pemerintah untuk mempropogandakan jargon “safe listening” atau mendengarkan yang aman di kalangan anak muda.
Ini bertujuan untuk mengurangi resiko tuli yang membayangi kaum muda.
Lanjut, badan kesehatan dunia (WHO) dalam datanya menyebutkan bahwa 430 milyar orang diseluruh dunia saat ini kehilangan indera pendengaran.
BMJ menyebutkan bahwa kemungkinan ini bukan tanpa alasan.
Sebab, anak muda biasanya mendengarkan musik menggunakan headphone atau di tempat hiburan dengan volume lebih dari 105 dB bahkan 115 dB.
Padahal, batas volume yang aman untuk mendengarkan musik adalah 80 dB untuk orang dewasa dan 75 dB untuk anak-anak.
Besaran volume rata-rata tersebut hampir dua kali lipat lebih besar dari jumlah batas volume yang aman.***