Inilah Doa Bulan Rajab, Dilengkapi Arab, Arti dan Terjemahnya

- 27 Januari 2022, 04:36 WIB
Doa di Pagi Hari.
Doa di Pagi Hari. /Pixabay/

PRIANGANTIMURNEWS - Sebentarlagi, umat muslim di seluruh dunia akan menghadapi bulan yang mulia yaitu Bulan Rajab 1334 H.

Bulan Rajab 1334 H bertepatan pada tanggal 2 Februari 2022. Bulan ini merupakan salah satu Bulan yang istimewa bagi umat Islam.

Di bulan haram ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri pada tuhannya.

Baca Juga: Doa Agar Diberi Keturunan, Untuk Suami Istri Yang Belum Dikaruniai Anak: Lengkap Arab dan Artinya

Menjelang dan selama bulan Rajab, ada sebuah doa populer dan banyak dipanjatkan umat Islam sebagaimana diajarkan Rasulullah shallalhu ‘alaihi wa sallam berdasarkan hadits beliau yang diriwayatkan dari Anas ibn Malik radhiallahu ‘anhuma.

Lafal doa dimaksud adalah sebagai berikut:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ، وَبَلِّغنَا رَمَضَانَ

(Allâhumma bâriklanâ fî rajaba wa sya’bâna wa ballighnâ ramadhâna) Artinya:

“Ya Allah, anugerahkanlah keberkahan kepada kami di bulan Rajab dan Sya'ban, dan sampaikanlah umur kami pada bulan Ramadhan.”

Baca Juga: Doa Sebelum dan Sesudah Membaca Al-Quran Lengkap Beserta Tulisan Arab dan Artinya

Selain bulan mulia, Rajab juga merupakan bulan yang terdapat banyak sejarah.

Berikut sejarah penting umat Islam di bulan Rajab :

1. Peristiwa Isra Miraj

Isra Miraj adalah Peristiwa perjalanan suci Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa hingga naik ke Sidratul Muntaha di langit ketujuh dalam semalam dengan menaiki buraq.

Tepatnya, peristiwa Isra Miraj terjadi pada 27 Rajab pada tahun ke delapan kenabian. Peristiwa bersejarah itu juga diabadikan di dalam kitab suci Al-Quran Surat Al-Isra.

Baca Juga: Doa Agar Hati Tenang dan Tentram, Berikut Tulisan Arab dan Artinya

2. Perang Tabuk

Perang Tabuk adalah perang Nabi Muhammad SAW melawan tentara Romawi yang terjadi pada 9 Hijriah atau 630 Masehi. Di bulan Rajab, Nabi Muhammad SAW memenangi perang tersebut.

Dalam Perang Tabuk, Nabi Muhammad SAW membawa pasukan muslim sebanyak 30 ribu orang dan menempuh perjalanan yang jauh dari Madinah menuju Syam.

Mengetahui banyaknya pasukan muslim, tentara Romawi memilih untuk mundur. Makanya umat muslim dapat menang dalam Perang Tabuk.

Baca Juga: Doa Sehari-Hari yang Bisa Diajarkan pada Si Kecil, Doa Masuk, Keluar dan Ketika Mandi

3. Pembebasan Baitul Maqdis Palestina

Tepat pada 27 Rajab tahun 583 Hijriah, pembebasan Baitul Maqdis atau Al-Aqsa di Palestina terjadi.

Baitul Maqdis berhasil dibebaskan oleh Salahuddin Al Ayyubi atau Yusuf bin Najmuddin al-Ayyubi. Pada saat itu, Salahuddin menggerakkan pasukkannya dan mulai melakukan penyerangan pada 26 Rabi Al-Thani 583 Hijriah.

Baca Juga: Doa Sehari-Hari Sebelum dan Sesudah Makan

Setelah robohnya dinding Palestina, Salahuddin merebut kembali kota suci tiga agama tersebut dan membebaskan Baitul Maqdis.

4. Turunnya syariat salat 5 waktu

Seiring usai terjadinya peristiwa Isra Miraj, Allah SWT memerintahkan Rasulullah SAW untuk menunaikan ibadah salat lima waktu pertama kalinya.

Mulanya, Allah SWT mewajibkan sebanyak 50 rakaat, tetapi para nabi menganjurkan Rasulullah untuk meminta keringanan kepada Allah SWT.

Baca Juga: Doa Bulan Rajab 1334 H, Dilengkapi Latin dan Terjemahnya

Kemudian, Allah SWT mengabulkan permohonan tersebut sehingga hanya mewajibkan salah 5 waktu saja, yakni Subuh, Zuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya.

5. Perubahan arah kiblat

Setelah Rasulullah SAW hijrah dari Mekkah ke Madinah, tepatnya pada pertengahan bulan Rajab, ada perubahan arah kiblat dari Baitul Maqdis ke Ka'bah di Mekkah.

Hikmah dari perpindahan arah kiblat tersebut adalah untuk menguji keimanan umat Islam dalam beribadah kepada Allah SWT.***

Editor: Rahmawati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x