Bacaan Niat Puasa Sunnah Syawal yang Dilaksanakan Selama 6 Hari, Lengkap Keutamaanya

- 23 April 2023, 09:01 WIB
 Ilustrasi makan sahur puasa Syawal 1444 H/pixabay
Ilustrasi makan sahur puasa Syawal 1444 H/pixabay /

PEIANGANTIMURNEWS - Dalam artikel ini disediakan pembahasan mengenai bacaan niat puasa sunnah di bulan Syawal.

Pada bulan Syawal 1444 H masih terdapat banyak keututamaan yang dapat diraih oleh umat Islam.

Syawal merupakan bulan setelah bulan Ramadhan, atau masih dalam suasana Hari Raya Idul Fitri.

Baca Juga: Menjadi Orang Tua di Usia Muda! 5 Artis Ini Rayakan Lebaran Bersama Anak Pertama

Pada bulan Syawal terdapat amalan sunnah yang dapat dikerjakan oleh umat Islam, yakni melaksanakan puasa sunnah.

Puasa Syawal disunnahkan dilaksanakan selama 6 hari, selepas Hari Raya Idul Fitri.

Dalil mengenai keutamaan puasa Syawal ini terdapat pada hadits Nabi Muhammad SAW;

Baca Juga: Terharu! Warga Binaan Lakukan Sholat Sunat Idul Fitri 1444 H di Dalam Lapas Tasikmalaya

"Dari Abi Ayyub al-Anshari r. a. (diriwayatkan) ... bahwa Rasulullah saw bersabda: Barang siapa sudah melakukan puasa Ramadan, kemudian menambahkan dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka seolah-olah ia telah melaksanakan puasa sepanjang masa. [HR Jama'ah ahli hadis selain dan an-Nasa'i].

Mumpung baru memasuki tanggal 2 Syawal 1444 H, yu kita laksanakan puasa sunnahnya, yangdilaksanakan selama 6 hari.

Berikut bacaan niat puasa sunnah Syawal 6 hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitu shauma ghadin 'an adâ'i sunnatis Syawwâli lillâhi ta'âlâ.kkò

Baca Juga: Kumpulan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 H dalam Bahasa Jawa Untuk Saudara dan Orang Tua

Artinya: "Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah SWT."

Untuk pembacaan niat, kamu dapat lakukannya malam atau siang hari, dengan catatan belum makam ataupun minum.

Berikut bacaan niat puasa sunnah Syawal 6 pada siang hari
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i sunnatis Syawwâli lillâhi ta'âlâ.

Baca Juga: Twibbon Idul Fitri Desain Menarik dan Bagus, Cocok untuk Anak Muda

Artinya: "Aku berniat puasa sunah Syawal hari ini karena Allah SWT."

Keutamaan puasa sunnah Syawal 6 hari

Sebagaimana disebutkan dalam hadist Nabi SAW, puasa Syawal dilakukan selama enam hari setelah puasa Ramadhan.

"Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh." (HR. Muslim no. 1164).

Baca Juga: Rekomendasi Kata-kata Mutiara Idul Fitri cocok untuk Dipasang di Medsos

Adapun waktu pelaksanaan puasa Syawal ini bisa dilakukan sepanjang masih dalam bulan Syawal. Namun lebih diutamakan melaksanakannya pada tanggal 2 Syawal atau sehari setelah Idul Fitri.

Syaikh Muhammad bin Sholih Al 'Utsaimin rahimahullah menyebutkan, "Para fuqoha berkata bahwa yang lebih utama, enam hari di atas dilakukan setelah Idul Fitri secara langsung. Ini menunjukkan bersegera dalam melakukan kebaikan." (Syarhul Mumti', 6:465).***

Editor: Rahmawati Huda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah