PRIANGANTIMURNEWS - Sate Maranggi dikenal sebagai kuliner berbahan daging sapi yang enak.
Dikenal berasal dari daerah Jawa Barat, tepatnya Sate Maranggi konon berasal dari daerah Cianjur.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset Dikti Nadiem Makarim bagikan momen makan sate Maranggi.
Baca Juga: Viral, Diduga Tidak Mau Mengalah dari Ambulance, Reaksi Pengemudi Acungkan Jempol ke Bawah
"Saya mau berbagi cerita tentang menu makan siang saya hari ini, Sate Maranggi yang enak banget!," kata Nadiem melalui unggahan Instagram miliknya pada Jumat, 18 Juni 2021.
Diceritakan Nadiem, sudah tahu kalau Sate Maranggi dari Jawa Barat ini sudah diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda.
"Tradisi kuliner Indonesia memang sangat kaya dan unik, jadi kita harus bangga dengan makanan lokal daerah kita masing-masing dan memperkenalkannya ke teman-teman dari daerah lain atau bahkan negara lain," ucpanya.
Mengenal Sate Maranggi berarti menyapa budaya Indonesia, yang sudah terkenal dengan sate.
Baca Juga: Demi Perannya Sebagai Lili di Serial I Love You Silly, Prilly Latuconsina Rela Naikan Berat Badan
Meskipun Indonesia ini baru merdeka, puluhan tahun sebelum kemerdekaan Sate Maranggi sudah dikenal di Nusantara.
Memenuhi perbendaharaan kuliner di Indonesia, Sate Maranggi merupakan sate resep jadul yang tenar di tanah air hingga keluar negeri.
Beda dengan sate lainnya, Sate Maranggi dikenal dengan penggunaan daging sapinya.
Sebelumnya, daging telah dimarinasi dengan berbagai bumbu sehingga hasil akhirnya relatif tidak membutuhkan bumbu cocolan tambahan.
Baca Juga: Kemendag: Indonesia Menuju Eksportir Nomor 1 Ikan Hias Dunia
Lebih enak apabila ditambah acar dengan dibalut sambel kecap pedas. Apalagi jika ditaburkan di atas nasi putih yang ditambah dengan goreng bawang merah.
Begitu banyak teori yang mengisahkan asal usul resep Sate Maranggi ini. Selain ada versi lainnya yang berasal dari Cianjur, konon juga yang pertama menciptakannya adalah seseorang bernama Mak Ranggi ratusan tahun yang lalu di Purwakarta. Dari legenda inilah nama sate ini berasal.
Satu versi lainnya adalah akulturasi teknik kuliner Tiongkok yang diperkenalkan para pendatang di masa lampau.
Baca Juga: Kian Marak, Modus Penipuan Berkedok Penawaran Investasi Lewat Grup di Aplikasi Pesan Instan
Teknik memarinasi daging dengan rasa yang kaya dan manis ini konon mirip dengan dendeng. Menarik, mengingat banyak versi sate lainnya di Indonesia yang lebih mengandalkan bumbu oles ketimbang proses marinasi.
Sate Maranggi sudah dikenal di berbagai negara dengan bumbu-bumbu khasnya.***