PRIANGANTIMURNEWS- Warga kampung Krajan Desa Plantaran Kaliwungu Selatan Kendal digegerkan dengan adanya seorang pemuda yang ditemukan tergeletak dengan luka sabetan senjata tajam di kepala dan punggung.
Korban diketahui sempat dibawa ke rumah sakit, akan tetapi nyawa korban tidak dapat diselamatkan.
Perlu diketahui korban bernama Bagus Prasetyo Wisodo yang berusia 20 tahun warga Dukuh Jayengan Desa Plantaran Kaliwungu Selatan Kendal.
Baca Juga: Alchemy Of Souls Preview Episode 17: Jang Gang Kembali, Mu Deok dan Jang Uk Berpisah?
Korban pertama kali ditemukan sudah tergeletak bersimbah darah dengan luka sabetan parang di kepala dan punggung.
Ini diduga akibat sabetan atau penyerangan terhadap korban dengan senjata tajam. Dilaporkan tidak ada yang mengetahui peristiwa berdarah tersebut.
Munaroh diketahui sebagai warga yang rumahnya berada di samping lokasi penemuan korban tergeletak hanya mendengar suara gaduh dari dalam rumah.
“Saya hanya mendengar ada yang berteriak meminta tolong dan ada yang mengatakan untuk dibawa ke rumah sakit. Saya sendiri tidak berani keluar rumah.” Ucap Munaroh pada hari Minggu tanggal 14 Agustus 2022.
Sementara itu diketahui bahwa teman korban yang bernama Afdhol Latof mengatakan pada saat dia di telepon dari ponsel korban.
Dalam telepon hanya mengatakan untuk segera ke lokasi untuk membawanya ke rumah sakit. Saat saya tiba di lokasi, korban sudah tergeletak dengan luka parah dan tidak dapat sadarkan diri.” Ujar Afdhol Latof.
Menurut Kasat Reskrim Polres Kendal AKP Agus Budi Yuwono yang memimpin olah tempat kejadian mengatakan, ini berawal dari laporan warga bahwa telah ditemukan seorang pemuda yang sudah tergeletak dengan luka parah di depan gerbang masuk kampung Krajan Desa Plantaran Kecamatan Kaliwungu Selatan pada hari Minggu sekitar pukul 04.30 WIB.
“Korban yang penuh luka diduga akibat senjata tajam. Dia sempat dilarikan ke rumah sakit Darul Istiqomah Kaliwungu, namun nyawanya tidak dapat diselamatkan. Kami saat ini belum bisa memastikan motif dan modus dari pelaku sampai menganiaya korban hingga meninggal dunia. Ucap AKP Agus.
Baca Juga: Hukum Menerjemahkan Al Quran ke Bahasa Lain di Luar Bahasa Arab Menurut Buya Hamka
Polisi sendiri diketahui sampai sat ini sedang mengumpulkan barang bukti untuk diidentifikasi.
Beberapa saksi juga diperiksa. Sementara itu keadaan korban sendiri mengalami delapan luka tusuk di punggung dan luka sabetan senjata tajam di bagian kepala.
Kasus ini masih dalam penyidikan Polsek Kaliwungu dan Polres Kendal.***