Upaya Tingkatkan UMKM, Pemerintah dan DPRD Pangandaran Studi Banding ke Destinasi Kampoeng Batik di Solo

- 23 Maret 2021, 11:58 WIB
Seorang pengrajin di workshop milik Gunawan Setiawan di destinasi wisata Kampoeng Batik jalan Kauman Solo.
Seorang pengrajin di workshop milik Gunawan Setiawan di destinasi wisata Kampoeng Batik jalan Kauman Solo. /PRIATIM PRMN AGUS/

PRIANGANTIMURNEWS- Ingin meningkatkan UMKM di Pangandaran, Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran bersama DPRD melakukan studi banding ke para pelaku UMKM di Surakarta Jawa Tengah.

Dihari pertama, Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata yang juga didampingi istrinya Hj. Ida Nurlaela yang juga Ketua Dekranasda beserta rombongan SKPD dan anggota DPRD melakukan kunjungan ke beberapa pelaku UMKM pengrajin batik di destinasi Kampoeng Batik Kauman Kota Solo yang diwakili oleh Kepala Bagian Ekonomi Dadan Sugista, Kabid Prasarana Wilayah Bappeda, Kabid Pajak Dadang Solihat, Kabid Kebudayaan Aceng Hasim dan Ketua PHRI Kab Pangandaran Agus Mulyana.

Disela-sela kujungan kerjanya, Bupati Jeje mengatakan, salahsatu agenda kunjungan kerja yaitu melihat sejauh mana keberadaan pelaku UMKM di Surakarta, sehingga bisa diterapkan untuk meningkatkan UMKM di Pangandaran sebagai daerah pariwisata.

Baca Juga: Takut Bawa Penyakit Jahe Impor Dimusnahkan, Dedi Mulyadi: Tidak Habis Pikir, Impor Jahe dari Tanah Berbahaya

"UMKM di Surakarta kan bagus, maka kita akan melihat sejauh mana keberadaan UMKM untuk meningkatkan UMKM di Pangandaran. Mumpung masih awal," kata Jeje, Selasa, 23 Maret 2021.

Selain melakukan kunjungan ke pelaku UMKM, Pemerintah Daerah dan DPRD juga melakukan kunjungan kerja nya ke Pemerintah Kota Surakarta Jawa Tengah.

Seperti yang dikutip Priangantimurnews.com Pikiran Rakyat dari Dinkop UKM Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta terus mendorong kemajuan produk lokal Kota Solo agar pasarnya semakin luas.

Sebuah perkampungan penduduk dijadikan tempat destinasi wisata Kampoeng Batik di jalan Kauman Solo Jawa Tengah.
Sebuah perkampungan penduduk dijadikan tempat destinasi wisata Kampoeng Batik di jalan Kauman Solo Jawa Tengah.

Baca Juga: Chelsie Monica Sosok Cantik Komentator Catur Dewa Kipas dan Irene Menjadi Sorotan, Prestasi Dunia

Satu di antaranya melalui  acara  Pameran Produk Unggulan Kelurahan dan Kecamatan Solo, di  Solo Paragon Lifestyle Mall , selama empat hari yakni pada 12-15 Juni 2019 tahun lalu.

Pameran tersebut diikuti 51 kelurahan dari 5 kecamatan di Solo dengan memajang pameran produk unggulan kelurahan tersebut.

Dalam  peristiwa tersebut tampak deretan produk-produk potensial lokal, antara lain batik, kerajinan tangan, dan makanan.

Baca Juga: Menhan Prabowo Subianto Bagikan Momen Bersama Keluarga 37 Tahun Silam, Begini Reaksi Netizen 

Ini upaya untuk mengenalkan potensi produk lokal, agar pasar mereka lebih luas, sehingga turut serta mengerek perekonomian daerah.

Diketahui kegiatan tersebut merupakan tugas Pemkot Surakarta guna mengangkat potensi ekonomi masyarakat.***

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah