Network
PRIANGANTIMURNEWS – Presiden Ir. Joko Widodo Jum’at, 09 April 2021 pukul 06.00 WIB melakukan kunjungan ke Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Presiden Jokowi akan melakukan peninjauan penanganan bencana banjir bandang yang melanda Provinsi NTT pada minggu lalu.
Sebagai Kepala Negara, tentu Presiden sangat berduka akan bencana yang telah menimpa warganya dan turut memberikan bantuan.
Baca Juga: Bupati Pangandaran Kukuhkan Tim Terpadu P4GN
Sebelumnya, sejak Senin, 04 April 2021. Presiden Jokowi telah memerintahkan jajarannya untuk mengirim bantuan berupa sembako ke daerah yang terdampak bencana di NTT.
Dilansir priangantimurnews dari Antara News, mengungkapkan bahwa pendistribusian bantuan tahap pertama sejumlah 5.000 paket sembako berhasil diberangkatkan melalui Pasukan TNI pada hari selasa lalu.
Bantuan mendarat dan tiba di Adora dan Lembata yang diangkut menggunakan Hercules TNI AU dan kapal perang TNI AL dengan jumlah 3.500 sembako dan langsung dibagikan kepada warga terdampak bencana.
Kemudian, Presiden juga membagikan bantuan terhadap korban bencana pada tahap kedua dengan memberikan 10.000 bantuan sembako yang masih dalam proses pendistibusian dan menunggu kesiapan alat transportasi.
Baca Juga: Kemenag RI Luncurkan Jadwal Imsakiyah Ramadan 1442 H untuk Seluruh Provins
Bantuan berupa sembako tersebut adalah beras, makanan kaleng, terigu, gula putih, bahan-bahan makanan, telur dan lain sebagainya.
Selain memberikan bantuan ke Provinsi NTT, Presiden juga memberikan bantuan sejumlah 13.000 sembako ke Provinsi NTB (Nusa Tenggara Barat) di Kabupaten Bima yang juga merupakan daerah terdampak bencana.
Letak Geografis antara Provinsi NTT (Nusa Tenggara Timur) dan NTB (Nusa Tenggara Barat) memang berdekatan, tak heran jika terjadi bencana di wilayah tersebut maka provinsi tetangga akan mengalami dampaknya.
Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat telah menetapkan status tanggap darurat terhitung mulai 6 April sampai 5 Mei 2021.
Baca Juga: Pengen Jadi Artis, Sinetron Ikatan Cinta Buka Lowongan Artis, Berikut Syarat dan Cara Melamarnya
Bencana yang melanda Kota Kupang dan 21 Kabupaten yang ada di NTT diakibatkan oleh siklon tropis seroja sejak 2 April sampai 5 April 2021.
Selanjutnya, dalam melakukan peninjauan penanganan bencana tersebut, Presiden Jokowi ditemani oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono.
Tak lupa juga, Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto, dan deputi Bidang Protokol, Press, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.
Presiden Jokowi diperkiraan akan mendarat di Bandara Frans Seda, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).***
