Roky Sindir Mahfud MD: Soal Maraknya Korupsi Harusnya Punya Resep untuk Memberantas Bukan Curhat

- 12 Juni 2021, 07:41 WIB
Kolase foto Rocky Gerung dan Mahfud MD
Kolase foto Rocky Gerung dan Mahfud MD /Instagram@rockygerungfans/

PRIANGANTIMURNEWS - Aktivis sosial politik Roky Gerung menyebut perjalanan demokrasi di Indonesia dinilai justru memburuk belakangan ini. Ada gejala otoritarianisme yang dirasakan sebagian kalangan masyarakat.

Khususnya dalam kebebasan berpendapat. Hal ini membuat banyak orang lalu berpikir praktis dengan menginginkan kembalinya era masa lalu yang dianggap lebih baik dibandingkan kondisi saat ini.

"Wajar cara berpikir praktis masyarakat dianggapnya frustrasi terhadap demokrasi," kata Roky dikutip priangantimurnews.com dari akun pribadinya Sabtu 12 Juni 2021.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo Belum Terpikirkan Untuk Maju di Pilpres 2024

Nah, orang seperti Mahfud MD seharusnya paham soal ini bahwa kalau masyarakat frustrasi dengan demokrasi, maka mereka akan bilang, oke mari kita kembali dipimpin kalangan otoriter,” ujar dia dalam video terbaru di saluran youtube Rocky Gerung Official.

Sayang sekali, lanjut Rocky, Mahfud yang notabene aktivis demokrasi tidak bisa berbuat banyak untuk memperbaiki kualitas demokrasi.

Dia mengkritik Mahfud yang hanya bicara dan curhat pada posisi yang memungkinkannya berbuat lebih besar.

Baca Juga: Berita Transfer Barcelona: dari Keluhan Antoine Griezmann, hingga Persaingan dengan Juventus

”Mahfud ngoceh-ngoceh doang, seolah-olah curhat bahwa tahu korupsi merajalela, lebih gede dari Orde Baru. Memang iya, tapi dia tidak berbuat apa-apa.

Menko Polhukam Mahfud MD memang mengungkapkan praktik korupsi di era Reformasi dewasa ini lebih berbahaya dibandingkan saat Orde Baru (Orba).

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram @rockygerungfans


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x