Video Viral 3 Pelajar SD Menyeberang Sungai Ternyata Terjadi di Riau, Keranjang Miliik Pengusaha Tionghoa

- 12 Juni 2021, 08:58 WIB
 Kepala Desa Kuntu yang memperlihatkan keranjang untuk membawa kelapa sawit milik perusahaan Tionghoa
Kepala Desa Kuntu yang memperlihatkan keranjang untuk membawa kelapa sawit milik perusahaan Tionghoa / Instagram  @net2net.news /

PRIANGANTIMURNEWS - Sempat viral di media sosial, 3 Pelajar SD bergelantungan untuk melintasi sungai sepulang sekolah.

Dalam video yang berdurasi 60 detik tersebut memperlihatkan 3 pelajar SD yang hendak pulang melalui sungai tanpa jembatan.

Setelah beredar di media sosial dan ramai menjadi perbincangan publik, akhirnya pihak desa terkait vitalnya 3 Pelajar SD yang bergelantungan di wadah yang sebenarnya untuk membawa kelapa sawit.

Baca Juga: Sindir Penetapan PPN, Fahri Hamzah sebut Pajak Sembako Melanggar HAM

Dikutip priangantimurnews.com dari Net2Net.News di Instagram pada Sabtu, 12 Juni 2021.

Ada klarifikasi dari Kades Kuntu, Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Riau, terkait video viral anak SD yang mau nyebrang sungai pake keranjang.

Berikut Pernyataan Kepala Desa

1. Ini memang lokasinya di wilayah Desa Kuntu, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Riau

2. Tetapi bukan di perkampungan penduduk, Melainkan di lokasi perkebunan milik pengusaha Tionghoa.

Baca Juga: Manchester United Diberi Tenggat Waktu untuk Menyelesaikan Kesepakatan dengan Bintang Bundesliga

3. Dan keranjang itu sendiri adalah alat angkut sawit mereka menyebrang sungai, karena takut mobil pengangkut buahnya terkubur/ terpuruk bila dipaksakan menyebrangi sungai.

4. Terkait konten yang lagi heboh saat ini, adalah hal biasa, ada pihak yang berusaha mencari keuntungan dengan membesar-besarkan berita tersebut.

5. Adapun sungai yang ada di video yang lagi heboh ini, hanyalah sungai kecil. Yang bisa dilewati oleh sepeda motor dan biasa dilewati oleh pekerja kebun, maupun oleh masyarakat sekitar untuk pergi memancing atau keperluan lainnya.

6. Nah, bila air sungainya lagi banjir, maka akses jalan yang digunakan adalah melalui jalan perkebunan sawit KUD yang sedikit agak jauh.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo Belum Terpikirkan Untuk Maju di Pilpres 2024

7. Adapun jumlah penduduk yang bekerja di perkebunan sawit tsb, hanyalah lebih kurang 12 KK dan jumlah anak usia sekolah dasar 7 orang tingkat menengah pertama 2 orang.

8. Adapun video ini diambil oleh seseorang ketika anak anak ini pulang sekolah.

9. Dan biasalah, namanya anak anak, baik mereka ataupun kita dulunya memanfaatkan waktu untuk bermain apalagi di tempat dan suasana yang seperti itu.***



Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram @net2netnews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah