Produktivitas Petani Naik, Presiden: Tahun 2021 Kita Belum Impor Beras

- 2 Desember 2021, 06:08 WIB
Presiden Joko Widodo sedang menanam padi dengan mesin.
Presiden Joko Widodo sedang menanam padi dengan mesin. /Facebook Presiden Joko Widodo/

PRIANGANTIMURNEWS- Presiden Joko Widodo mengapresiasi peningkatan produktivitas para petani karena adanya bendungan-bendungan baru yang telah selesai dibangun, antara lain Bendungan Tugu dan Bendungan Gongseng di Jawa Timur.

Presiden Joko Widodo mengapresiasi peningkatan produktivitas para petani karena adanya bendungan-bendungan baru yang telah selesai dibangun, antara lain Bendungan Tugu dan Bendungan Gongseng di Jawa Timur.

Jika sebelumnya para petani bisa panen dua kali padi dan satu kali palawija, maka sekarang bisa panen tiga kali padi dan satu kali palawija.

Baca Juga: Terekam CCTV Seorang Pelajar SD Meninggal Dunia Secara Mendadak, Ternyata Ini Penyebabnya

Hal tersebut diutarakan Presiden dalam keterangannya usai melakukan penanaman padi bersama para petani di Desa Buluagung, Kecamatan Karangan, Kabupaten Trenggalek, Provinsi Jawa Timur, pada Selasa, 30 November 2021.

"Kita harapkan dengan tadi Bendungan Tugu yang sudah selesai dan bisa dimanfaatkan tadi para petani menyampaikan sekarang ini bisa panen dua kali padi dan satu kali palawija dengan adanya nanti Bendungan Tugu, airnya sudah mengalir sampai ke sawah-sawah, di sini akan bisa panen padi tiga kali, palawija sekali, sehingga produktivitas setiap hektare yang ada di Kabupaten Trenggalek ini bisa naik secara drastis,” ungkap Presiden.

Kepala Negara menjelaskan bahwa produksi beras secara keseluruhan di Provinsi Jawa Timur mencapai 5,7 juta ton. Angka tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan Jawa Timur maupun untuk menyuplai provinsi-provinsi yang lain secara nasional.

Baca Juga: Vidi Aldiano Resmi Melamar Sang Kekasih Sheila Dara Aisha

"Kita tahu bahwa tahun ini, tahun 2021 sampai hari ini kita belum melakukan impor beras sama sekali dan kenyataannya stok kita masih pada posisi yang sangat baik,” imbuhnya.

Presiden meyakini bahwa kehadiran bendungan-bendungan yang telah selesai dibangun pada beberapa tahun ke belakang mulai menampakkan hasilnya, yaitu dengan meningkatnya produktivitas petani sehingga total produksi di seluruh Tanah Air turut merangkak naik.

Pada kesempatan tersebut, Presiden juga menerima aspirasi dari sejumlah petani terutama berkaitan dengan pupuk dan alat produksi pertanian. Presiden mengatakan akan memerintahkan Menteri Pertanian untuk menindaklanjuti aspirasi tersebut.

Baca Juga: 2 Cara Cepat DOWNLOAD VIDEO YOUTUBE Melalui Yout.com dan Yoodownload.com

"Saya kira nanti akan kita bicarakan di Jakarta dan agar juga Menteri Pertanian menyelesaikan kesulitan-kesulitan yang ada di lapangan ini secepat-cepatnya,”tandasnya.

Dalam postingannya di Facebook melalui akun Presiden Joko Widodo menyampaikan, Mesin tanam seperti ini sudah digunakan para petani Desa Buluagung, Kecamatan Karangan di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Kemarin, saat menghadiri penanaman padi bersama petani, saya mencoba mengemudikannya langsung di sawah.

Dengan mesin tanam, pengairan irigasi yang lancar dari Bendungan Tugu, saya berharap produktivitas petani Trenggalek semakin meningkat.

Baca Juga: Seniman Asma Aiad Presentasikan Jilbab di Pameran Muslim Contemporery Exhibition Austria

Dalam acara penanaman padi di area seluas 75 hektare tersebut, Presiden Jokowi tampak didampingi oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin, dan Bupati Bojonegoro Anna Muawanah.***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: BPMI Setpres


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah