Seniman Asma Aiad Presentasikan Jilbab di Pameran Muslim Contemporery Exhibition Austria

- 1 Desember 2021, 21:54 WIB
Seniman dan Aktivis Perempuan muslim Asma Aiad.
Seniman dan Aktivis Perempuan muslim Asma Aiad. /Instagram @muslimahhoodtv/

PRIANGANTIMURNEWS - Fakta di Austria sempat terdapat pelarangan memakai jilbab sekalipun bagi orang muslim yang merupakan minoritas di negaranya, tepatnya disahkan pada tahun 2019 yang kemudian dicabut kembali pada bulan Nopember 2020 dengan alasan melanggar hak asasi bergama (tolernsi beragama).

Dikutip PrianganTimurNews.com dari akun Instagram @muslimhoodtv.

Seorang seniman wanita bernama Asma Aiad wanita muslim dan aktivis yang menyuarakan anti islamofobia dan rasisme terhadap hijab atau jilbab, dia berasal dari negara Vienna, Austra yang mempresentasikan hasil karya dari sebuah potret yang mana jenis penutup kepala seorang wanita yang bisa dimaknai sebagai jilbab.

Baca Juga: Gong Yoo Diisukan Berpacaran dengan Taylor Swift, Benarkah?

"This ia Not A headscarf?" Why this is okay but a headscarft is not okay?

Pameran yang diadakan oleh Asma Aiad dalam event muslim Contemporery Exhibition Austria bertempat di Academy of Fine Arts Vienna.

"Saya memotret wanita yang mengenakan sesuatu di atas kepalanya, tapi mereka terlihat seperti memakai jilbab, tetapi faktanya merek tidak bermaksud untuk memakai jilbab." Ungkap Asma saat memperkenalkan pamerannya.

Baca Juga: 5 Penyebab Mengantuk yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Kelelahan

"Katika anda melihatnya, anda pikir itu bukan jilbab. Di Austria mungkin kita dapat menyaksikannya dengan berkeliling dan irang-orang memakai hal seperti ini, tapi apakah negara akan tetap melarangnya? Atau akan baik-baik saja?" tanya Asma.

Halaman:

Editor: Aldi Nur Fadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x