Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Sejauh 3,5 KM jelang Idul Fitri 2022

- 1 Mei 2022, 13:52 WIB
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas 3,5 KM
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas 3,5 KM /Antara Foto/

PRIANGANTIMURNEWS- Gunung Semeru yang berada di Jawa Timur, masuk dalam wilayah Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang , kembali meluncurkan awan panas guguran sejauh 3,5 kilometer pada Minggu atau sehari menjelang Lebaran 2022. Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl).

Kepala Bidang Kedaruratan, Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang Joko Sambang, menginformasikan bahwa terjadi awan panas guguran pada 1 Mei 2022 pukul 06.30 WIB, sehingga informasi tersebut kami sebar luaskan kepada warga lereng Semeru.

Menurutnya, awan panas guguran itu tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 300 detik, serta dengan jarak luncur 3,5 km dari puncak ke arah Besuk Kobokan dan Besuk Lengkong.

Baca Juga: Mabuk Kendaraan Bikin Mudik Jadi Tidak Nyaman? Kenali penyebabnya

"BPBD terus memantau perkembangan aktivitas Gunung Semeru melalui laporan petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Semeru di Gunung Sawur, Kabupaten Lumajang," tuturnya.

Sementara berdasarkan laporan tertulis petugas PPGA Semeru Yuda Prinardita terkait aktivitas gunung tertinggi di Pulau Jawa tersebut pada periode 1 Mei 2022 pukul 00.00 hingga 06.00 WIB tercatat secara visual gunung api terlihat jelas, asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi 100-200 meter di atas puncak kawah.

Aktivitas kegempaan terekam bahwa Gunung Semeru mengalami erupsi atau letusan sebanyak 10 kali, embusan sebanyak 15 kali, tremor harmonik sebanyak satu kali, dan tektonik jauh sebanyak satu kali.

Baca Juga: Jalan HZ Mustofa Tasikmalaya Macet, Dipadati Pedagang Musiman, Biaya Sewa 300 Ribu per Tenda?

Gunung Semeru masih berstatus Siaga atau level 3, sehingga masyarakat diimbau untuk mematuhi beberapa rekomendasi yakni diimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).

Halaman:

Editor: Neri Januari Stiani

Sumber: BPBD Lumajang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x