Berkah Idul Adha: Penjual Arang dan Buah Nanas Laris Manis Ramai Pembeli

- 10 Juli 2022, 12:54 WIB
Di momen Idul Adha ini, arang dan buah nanas menjadi kebutuhan..
Di momen Idul Adha ini, arang dan buah nanas menjadi kebutuhan.. /Instagram/@idhalist75/

PRIANGANTIMURNEWS- Momen Idul Adha ternyata memberikan berkah tersendiri bagi para penjual arang dan buah nanas.

Arang dan buah nanas yang mereka dagangkan laris manis dan ramai pembeli lantaran menjadi keperluan untuk mengolah daging kurban khususnya kambing.

Dikutip dari antaranews.com, salah seorang pedagang buah nanas yang berjualan di depan Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Nina mengatakan bahwa penjualannya meningkat saat Idul Adha tiba.

Baca Juga: Bursa Transfer Pemain Termahal, Raheem Sterling Pindah ke Chelsea Teken Kontrak Hingga 2027   

Namun, meski pun tengah dalam momen Idul Adha, Nina tidak menaikkan harga penjualannya dan tetap menjual Nanas senilai Rp 5000,-.

"Alhamdulillah banyak yang beli. Ini lagi nunggu datang lagi stoknya, biasanya buat masak daging biar empuk kalau sekarang. Nggak ada dinaikin tetap 5 ribu jualnya, biarin aja harganya seperti hari biasa," ungkap Nina, seperti dikutip dari Antara pada Minggu, 10 Juli 2022.

Biasanya para pembeli, lanjut Nina, mengolah nanas dengan cara diblender atau diparutkan kemudian dilumuri pada daging sebelum dibakar agar daging lebih cepat empuk.

Baca Juga: Ajakan Ketua Umum DPP PKB Pada Hari Raya Idul Adha

"Nanas diblender atau di parut, lalu nanas yang sudah lembut disatukan atau dilumuri pada daging supaya empuk itu sebelum di bakar," jelasnya.

Tidak hanya penjual nanas, momen Idul Adha juga menjadi berkah bagi pedagang arang batok kelapa, dan peralatan memanggang pun mendulang rejeki lebih dari seperti hari biasanya.

Seorang pedagang musiman yang berjualan arang di depan Pasar Ciracas Jakarta Timur juga ikut merasakan berkah dari momen Idul Adha tersebut.

Baca Juga: Lapas Kelas llB Tasikmalaya Sembelih 3 Ekor Hewan Kurban Hasil Iuran dan 5 Ekor dari Perorangan

Menurutnya, biasanya dirinya berjualan tas sama topi, namun dikarenakan momen Idul Adha dia menambah barang jualannya bersama alat-alat bakar sate.

“Ya momen setahun sekali, biasanya dagang tas sama topi, kalau sekarang nambah juga jualan arang sama alat-alat bakar sate," ujarnya 

Dia menyampaikan bahwa kebanyakan pembeli yang datang membeli arang atau tusuk sate.

Baca Juga: SPESIAL IDUL ADHA: Terbongkar! Resep Turun Temurun Sate Daging Empuk

“Kebanyakan dari pembeli, ya ini beli arang terus tusuk sate, namun ada juga yang beli kipas, kalau tempat bakaran sih ada juga cuma gak banyak,“ jelasnya.

Dengan adanya pelonggaran PPKM di wilayah DKI Jakarta menjadi level 1, momen Idul Adha tahun ini benar-benar dimanfaatkan para pedagang untuk menambah stok dagangannya.

Sebagaimana kita tahu bahwa berkurban pada Hari Raya Idul Adha merupakan wujud dari kepekaan dan kepedulian sosial kepada sesama manusia apalagi pasca Pandemi Covid-19.

Baca Juga: Transfer Pemain: Chelsea dan Manchester City telah Sepakati Kepindahan Raheem Sterling

Demikian disampaikan Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin, yang menurutnya, menyembelih hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha hukumnya sunnah muakad atau sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Islam.

"Kurban dapat menjadi bukti kepekaan sosial bagi kita untuk berbagi dan peduli kepada sesama, apalagi pasca-pandemi seperti sekarang ini," ungkap Wapres dalam rekaman video yang disiarkan pada Sabtu 10 Juli 2022.

Bahkan, lanjut dia, di antara ulama ada yang mewajibkan untuk menyembelih hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha.

Baca Juga: Membongkar Penyebab Kasus Subang: Ternyata ini penyebab kematian dari Pembunuhan Ibu dan Anak?

Selain itu, Wapres berpesan dan mengingatkan kepada warga untuk memastikan terlebih dahulu hewan kurban yang akan disembelih pada Hari Raya Idul Adha dipastikan sehat dan bebas dari penyakit mulut dan kuku (PMK).

"Hewan yang disembelih untuk dibagikan dagingnya pada Hari Raya Idul Adha sudah dipastikan sehat dan bebas dari PMK," jelasnya.***

Editor: Galih R

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah