Network
PRIANGANTIMURNEWS - Event Indonesia International Marathon (IIM) yang diselenggarakan 26 Juni 2022 lalu, kini justru menyisakan kemelut bagi para pemenangnya.
Bagaimana tidak, hingga kini para pemenang dikabarkan belum menerima haknya, terlebih dua bulan lebih event Indonesia International Marathon telah selesai diselenggarakan.
Hal itu dirasakan Jack, salah satu pemenang Indonesia International Marathon, mengunggah di media sosial Instagram story-nya mempertanyakan kepastian haknya.
Jack mengungkapkan, panitia Indonesia International Marathon menolak membayar para juara tanpa alasan, terlebih nomornya diblokir.
"Saya memenangkan hadiah ini tetapi @indonesiainternationalmarathon gagal melakukan pembayaran kepada saya dan semua pemenang internasional lainnya," tulis Jack.
"Mereka memblokir nomor telepon dan gagal merespons selama 2 bulan sekarang," tambahnya.
Unggahan tersebut, Jack meminta para pengikutnya untuk menyampaikan pesan kepada pihak terkait agar haknya dibayarkan.
"Upaya terakhir saya adalah meminta teman dan komunitas saya untuk mengirim pesan dan berkomentar di seluruh @indonesiainternationalmarathon".
"Tentang mengapa mereka menolak untuk membayar pemenang kategori internasional dan mengapa mereka tidak menanggapi siapa pun," tulisnya.
Baca Juga: Diduga Cucu Mensos Risma Alami Diskriminasi, di Tempat Bermain Anak Terkait Pemakaian Masker
Netizen yang mengetahui hal tersebut, langsung mengunggah tangkapan layar curhatan Jack.
Upayanya tidak sia-sia, unggahan tersebut langsung ditanggapi Sandi Uni, tidak lain Menteri Pariwisata dan Ekonomi Krearif (Menparekraf).
"Terima kasih atas infonya. Saya akan segera koordinasikan dengan penyelenggara event," tulisnya.
Imbas peristiwa tersebut, akun Instagram panitia Indonesia International Marathon diserbu netizen.
Netizen menanyakan perihal peristiwa tersebut, yang dianggap mempermalukan Indonesia.
Baca Juga: KABAR BAIK! Jelang Lawan RANS Nusantara FC, Persib Kedatangan Bek 6 Milyar, Ini Komentar Luis Milla!
"Bayar wooyy, bikin malu Indonesia!!," tulis aku @febriajik dalam unggahan @indonesiainternationalmarathon.
Pengacara kondang, Hotman Paris pun angkat bicara terkait peristiwa tersebut dan akan menemui bule atau pemenang IIM, yang belum dibayar terlebih lombanya atas nama Indonesia.
Dia pun menyayangkan peristiwa tersebut terjadi, setelah viral di media sosial, ada pemenang yang sudah dibayar.
Hal itu diungkapkan Hotman Paris melalui media sosial Instagram pribadinya, yang sedang berada di pulau Dewata, Bali. ***
