Mau Natalan dan Tahun Baruan? Cek Dulu Informasi dari BMKG, Ini Peringatannya

- 23 Desember 2022, 15:41 WIB
Ramalan cuaca menjelang natal dan tahun baru 2023.
Ramalan cuaca menjelang natal dan tahun baru 2023. /BMKG/

PRIANGANTIMURNEWS- Natal dan  tahun baru menjadi salah satu momen yang paling ditunggu oleh masyarakat luas, apalagi bertepatan dengan libur akhir tahun sekolah.

Tidak mengherankan momen Nataru ( natal dan tahun baru ) banyak dimanfaatkan masyarakat untuk berlibur ke tempat wisata atau memutuskan mudik ke kampung halamannya .

Momen nataru biasanya juga bertepatan dengan musim penghujan , intensitas hujan di akhir tahun sangat tinggi, bahkan BMKG mengatakan  puncak Musim Hujan 2022-2023 di sebagian besar wilayah ZOM ( zona musim ) diprakirakan terjadi pada bulan Desember 2022 dan Januari 2023 .

Baca Juga: Jelang Nataru 2023, Polres Tasikmalaya Musnahkan 5.000 Botol Miras Hasil Operasi Pekat

Bagaimana dengan natal dan tahun baru ? BMKG baru-baru ini juga menginformasikan prediksi cuaca saat momen Nataru 2022 .

Dalam laman resminya,  Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan seluruh wilayah Indonesia berpotensi dilanda hujan lebat hingga sangat lebat selama momen Natal dan Tahun Baru 2023.

Untuk tanggal 24 Desember 2022, berdasarkan prakiraan berbasis dampak , BMKG menyebut sebagian wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan berpotensi siaga dan perlu diwaspadai oleh masyarakat.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Wisata di Tasikmalaya, Cocok Untuk Liburan Nataru Bareng Keluarga

Selain itu, masyarakat juga perlu mewaspadai potensi hujan dengan intensitas signifikan selama momen Nataru dari tanggal 25 Desember 2022 sampai 1 Januari 2023 .

Wilayah yang berpotensi hujan lebat saat Nataru adalah :

1) Banten

2) Jawa Barat

3) Jawa Tengah

4) Yogyakarta

5) Jawa Timur

6) Bali

7) NTB

8) NTT

9) Sulawesi Selatan

10) Sulawesi Tenggara

11) Maluku

Sedangkan wilayah yang berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat  :

1) Aceh

2) Lampung

3) Sumatera Selatan

4) DKI Jakarta

5) Kalimantan Tengah

6) Kalimantan Selatan

7) Maluku Utara

8) Papua Barat

9) Papua

Baca Juga: Tanpa Elkan Baggot dan Sandy Walsh, Ini Komposisi Terbaik Lini Bertahan Indonesia di Piala AFF 2022

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati  mengatakan peningkatan curah hujan selama periode natal dan tahun Baru 2023 diakibatkan sejumlah dinamika atmosfer.  

Diantaranya, peningkatan aktifitas Monsun Asia yang dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan secara signifikan di wilayah Indonesia bagian barat, tengah dan selatan.***

Editor: Galih R

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah