Network
PRIANGANTIMURNEWS- Sejumlah Klub Liga 2 ramai-ramai membantah pernyataan PSSI yang menyebut pemberhentian kompetisi atas persetujuan bersama klub.
Sebelumnya pada hari Kamis, 12 Januari 2023 kemarin, pihak PSSI mengklaim Liga 2 diputuskan dihentikan musim ini setelah adanya persetujuan yang tertuang dalam sebuah surat kesepakatan bersama yang ditandatangani oleh setiap perwakilan klub.
Beredar di media sosial, ada dua surat yang berisi tanda tangan 20 tim dari Liga 2. Surat pertama ditandatangani oleh perwakilan klub Liga 2 2022/2023 pada 14 Desember 2022, dan surat kedua juga tertera pada hari yang sama, tapi dengan format tulisan yang berbeda.
Baca Juga: Truk Pengangkut Paving Block Terguling di Rel Batutulis Bogor, Tabrak Nissan Livina hingga Ringsek
Merespon pernyataan PSSI dan surat kesepakatan yang beredar, sejumlah Klub liga 2 ikut bersuara menanggapi hal tersebut, mereka mengklarifikasi dan memberikan bantahan soal tandan tangan kesepakatan yang beredar.
Chief Executive Officer (CEO) PSCS Cilacap, Fanny Irawatie, angkat bicara menanggapi hal tersebut, Fanny menyatakan bahwa dirinya tidak pernah menandatangani surat kesepakatan tersebut.
Menurut dia, PSCS merupakan salah satu klub yang justru menginginkan Liga 2 bergulir kembali.
Klub Persiba Balikpapan juga memberikan bantahan melalui unggahan di akun Instagramnya.
Baca Juga: Kasus KDRT Venna Melinda, Artis Elma Theana Menyampaikan Pernyataan Mengejutkan!
“Perihal isu yang beredar, tidak benar jika kami Persiba Balikpapan tidak ingin kompetisi dilanjutkan. Karena kami sangat antusias dan siap untuk melanjutkan kompetisi kembali,” tulisnya.
