Network
PRIANGANTIMURNEWS- Jelang pelaksanaan Idul Qurban untuk tahun ini, masyarakat dikejutkan dengan penyakit yang menyerang hewan sapi.
Penyakit ini diketahui bernama LSD (Lumpy Skin Disiase). LSD ini pertama ditemukan oleh masyarakat di Kulon Progo Yogyakarta.
Seperti apakah penyakit LSD yang menyerang hewan sapi ini? Berikut penjelasan singkat mengenai penyakit tersebut dilansir dari halaman pertanian.kulonprogokab.co.id.
Baca Juga: VIRAL! Detik-Detik Sapi Ngamuk Naik Ke Pelaminan Pernikahan! Warganet: Doa Sang Mantan Terkabulkan
Penyakit LSD pada sapi adalah penyakit baru yang menyerang sapi ini disebabkan oleh virus dari keluarga Poxviridae.
Penyakit ini ditandai dengan munculnya benjolan pada kulit sapi. Benjolan ini terutama menyerang bagian leher, punggung dan perut sapi.
Selain benjolan, hewan sapi yang terindikasi akan mengalami demam, kehilangan nafsu makan, lesu, dan mengalami penurunan produksi susu.
Baca Juga: Viral Penjual Jeroan Sapi Gerobakan di Bandung, Babat dan Usus Jadi Incaran Penikmat Cemilan
Penyakit LSD ini menyebar melalui gigitan nyamuk dan lalat. Masa inkubasi terhadap penyakit ini adalah 5 - 14 hari. Penyebaran penyakit LSD ini sangat cepat baik kepada sapi yang satu kandang atau di kandang berbeda.
