Atas perbuatannya, pelaku WA (18) disangkakan dengan Pasal 81 jo 76D Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2016 Tentang Penetapan Perppu Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Menjadi Undang-Undang.
"Pelaku diancam dengan pidana paling singkat lima tahun dan paling lama 15 tahun penjara," kata Putra.***