PRIANGANTIMURNEWS - Ikmal Hamdan Maulida (9) ditemukan meninggal dunia di ruang tengah di rumahnya dengan luka bakar di bagian depan.
Korban meninggal karena ponsel yang dipakainya meledak. Peristiwa tersebut terjadi di Dusun Bojongjaya, Desa Kiarapayung, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu 3 Agustus 2022 lalu.
Di kutip oleh PRIANGANTIMURNEWS.com dari akun instagram @net2netnews 5 Agustus 2022, menurut keterangan Openg Mustofa, kakek korban, saat itu korban baru pulang dari sekolahnya dan langsung beristirahat di ruang tengah rumah.
Baca Juga: Inilah Ramalan Hubungan Asmara Teruntuk Para Pemilik Zodiak Cancer Pada Jumat 5 Agustus 2022
Tampak korban membawa bantal guling lalu masalah sambil bermain ponsel yang sedang di isi daya listrik.
Akibat lelah pulang sekolah, korban lelap sambil menonton terlihat telengkup.
"Ikmal baru pulang sekolah dan seperti biasa istirahat sambil main HP yang sedang di charge" ucap Openg Kamis 4 Agustus 2022. Di lansir dari akun instagram @net2netnews.
Kemudian ibu korban keluar rumah pergi ke warung untuk membeli makanan.
Ikmal ditinggal bersama adiknya yang masih balita. Berselang setengah jam, Rinawati kembali ke rumah dan memanggil korban namun tidak merespon.
Baca Juga: Menurunkan Berat Badan Dalam 1 Minggu Tanpa Diet Ekstrim dan Tetap Sehat
Ketika masuk rumah, Rinawati melihat anaknya seperti berdiri dengan posisi telengkup di lantai tanpa alas.
Ketika dibangunkan namun tidak bangun dan curiga karena
seluruh tubuh bergerak. Ketika membalik tubuh anaknya, Rinawati pun kaget karena ponsel anaknya sudah berantakan.
"Awal kejadiannya, anak pulang sekolah, lalu ibunya ke warung mencari makanan. Kejadian sekitar pukul 14.00 WIB. Keadaannya meninggal dunia tambah Openg.
Diduga korban meninggal dunia akibat ponsel yang biasa dipakai korban itu meledak.
Baca Juga: Buntut Kasus Kematian Brigadir J, Kapolri Mutasi 25 Personil Polisi, Ini Nama-namanya
Hal itu terlihat dari ponsel yang ditemukan rusak parah dan berserakan di lantai rumah serta kabel charger masih utuh.
Korban mengalami luka parah di bagian depan.
Saya atas nama keluarga mohon atas musibah yang menimpa anak dan cucu saya, semoga ini menjadi pembelajaran untuk semua pihak, agar berhati-hati menggunakan HP saat di charge ujar Openg sambil menahan tangis.***