Innalilahi! Kereta Api Turangga dan KA Commuterline Bandung Raya di Cicalengka Alami Kecelakaan Maut

6 Januari 2024, 06:08 WIB
Kereta Api lokal Bandung Raya yang bertabrakan dengan Kereta Api Turangga di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Jumat, 5 Januari 2024/ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/YU/pri /

PRIANGANTIMURNEWS - PT KAI (Kereta Api Indonesia) bersama KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) segera melakukan investigasi menyeluruh terkait kecelakaan yang melibatkan KA di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Vice President Public Relations PT KAI, Joni Martinus, dalam keterangannya di Jakarta, Jumat 5 Januari 2024 menyatakan, "KAI juga melakukan investigasi bersama KNKT guna mengetahui penyebab kecelakaan."

Upaya ini merupakan bagian dari komitmen KAI untuk memastikan keamanan dan keselamatan dalam layanan transportasi kereta api.

Baca Juga: Kereta Api Turangga dan KA Commuter Tabrakan di Cicalengka

Selain itu, KAI juga tengah berupaya mengevakuasi 2 rangkaian kereta api yang terlibat dalam kecelakaan, serta melakukan perbaikan pada jalur rel yang mengalami kerusakan.

Jalur rel antara Haurpugur-Cicalengka sementara waktu tidak bisa dilalui akibat kecelakaan tersebut.

Raden Agus Dwinanto Budiadji, EVP of Corporate Secretary KAI mengatakan,"jalur rel antara Haurpugur-Cicalengka buat sementara waktu tidak bisa dilalui akibat kecelakaan tersebut. KAI sekarang ini tengah berusaha melakukan upaya evakuasi terhadap seluruh penumpang di 2 KA yang mengalami musibah tersebut."

Baca Juga: Polri Bantu Evakuasi Korban Tabrakan KA Turangga dan Bandung Raya

Dalam rangka mengatasi dampak kecelakaan ini, KAI juga akan menerapkan upaya rekayasa pola operasi dengan memberlakukan jalan memutar serta pengalihan menggunakan angkutan lain bagi perjalanan KA-KA yang melintas di wilayah Haurpugur-Cicalengka.

Pihak KAI menyampaikan permohonan maaf atas terganggunya pelayanan akibat terjadi  kecelakaan antara KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan Commuterline Bandung Raya di Km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur-Stasiun Cicalengka pada Jumat 5 Januari 2024 pukul 06.03 WIB.

Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) juga turut andil dalam menindaklanjuti kejadian ini.

Baca Juga: Update Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka Bandung, Korban Jiwa Bertambah Jadi 4 Orang

DJKA Kemenhub, Risal Wasal, menyatakan,"Guna menindaklanjuti serta mengevakuasi korban dari insiden ini, DJKA sudah mengirimkan tim teknis guna mengamankan lokasi kejadian."

Investigasi dari KAI, KNKT, dan DJKA diharapkan dapat memberikan gambaran menyeluruh mengenai penyebab kecelakaan dan langkah-langkah yang dapat diambil untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

Pihak berwenang memastikan bahwa keamanan dan keselamatan penumpang menjadi prioritas utama dalam layanan Kereta Api di Indonesia.***

Editor: Sri Hastuti

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler