Alasan Karena Tak Punya Ongkos, Dani dan Keluarga Mudik Jalan Kaki

- 7 Mei 2021, 20:33 WIB
Dani dan istrinya sedang beristirahat di pinggir jalan sambIL mengajari anaknya belajar.
Dani dan istrinya sedang beristirahat di pinggir jalan sambIL mengajari anaknya belajar. /PRIATIM PRMN/EDI MULYANA/

PRIANGANTIMURNEWS- Ini alasan Dani dan keluarganya terpaksa pulang berjalan kaki dari Gombong ke Bandung karena tak punya ongkos untuk pulang. Dani mengaku bekerja di tempat konveksi di Gombong. Namun sekarang sudah tidak bekerja lagi jadi memutuskan untuk pulang ke Bandung dengan berjalan kaki.

"Upah bekerja di tempat konveksi hanya cukup untuk bayar kontrakan dan biaya makan. Untuk pulang ke Bandung saja, hanya membawa uang sebesar Rp 120 ribu. Sisa uang Rp 120 ribu. Cuma bawa bekal segitu," kata Dani saat ditemui Priangantimurnews Pikiran Rakyat di Kabupaten Ciamis Jawa Barat Jumat,7 Mei 2021.

Baca Juga: Dilarang Mudik Lebaran 2021, Satu Keluarga Asal Gombong Jawa Tengah Nekat Mudik Jalan Kaki

Sambung, Dani bekal uang Rp 120 ribu dipakai untuk makan, minum dan membeli makanan anak. Perjalanan mudik seperti ini sudah dilakukan dua kali saat mudik Lebaran Idul fitri tahun lalu. Tahun lalu juga jalan kaki

"Namun lebaran tahun lalu, tidak berjalan sepenuhnya dari Gombong sampai Soreang. Saat sedang berjalan kaki, ada anggota Satpol PP dari Sragen yang hendak menuju Tasikmalaya. Saya dan keluarga naik kendaraan Satpol PP itu," kata Dani.

Kebaikan anggota Satpol PP ternyata masih melekat didalam hati nurani, Dan anggota Satpol PP iitu, sangat baik hati. Bahkan mereka mengongkosi saya dan keluarga dan ngasih uang Rp 400 ribu. Kemudian diantar naik bus Budiman tujuan Bandung. Saya turun di daerah Cileunyi, Bandung.

Baca Juga: Ridwan Kamil: Angka Pengangguran Menurun, Ekonomi Jabar Kian Pulih

Sebelumya, diberitakan, Dani dan istri dan dua anak balitanya berjalan kaki dari Gombong ke Soreang. Dari Gombong ke Ciamis, berjalan kaki selama 6 hari. Terpaksa pulang ke Soreang dengan jalan kaki karena tidak memiliki uang.

"Sudah tidak bekerja lagi di tempat konveksi di Gombong. Saya milih pulang jalan kaki. Saya hanya membawa uang Rp 120 ribu untuk pulang ke Bandung, itu pun sisa uang gaji Rp 120 ribu," ujarnya.***

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x