Dirinya juga menyampaikan, meski banyak rumah yang terendam oleh banjir. Hanya sekitar 20 orang saja yang mengungsi.
"Walau banyak rumah terendam, namun yang mengungsi hanya 20 jiwa dari 8 KK, menunggu air surut kembali," tambah Trisna.
Baca Juga: 2 Puisi Indah Bertema Edelweis Sang Bunga Abadi Perlambang Cinta Sejati
Dalam laporannya, warga yang mengungsi ditempatkan di madrasah terdekat. Mereka baru akan kembali ke rumah jika banjir mulai surut.
Pihaknya pun melaporkan telah memberi bantuan logistik, bagi korban banjir yang terdampak untuk jangka waktu satu minggu
"Bantuan logostik sudah kami salurkan, kami menjamin kehidupan warga selama mengungsi," akhirinya.
Amas, Kepala Desa Tanjungsari menyampaikan bahwa solusi untuk menanggulangi banjir yang sering terjadi adalah dengan melakukan pengerukan sedimen pada Sungai Citanduy.
Serta dirinya menyampaikan bahwa warganya siap membantu untuk hal tersebut, apabila pemerintah akan terkejut menangani Sungai Citanduy.***