Mereka kini bergabung dengan Liverpool dan Ajax dengan enam kemenangan sempurna dari enam pertandingan di babak penyisihan grup.
Kemenangan 2-0 Benfica di kandang atas Dynamo Kiev berarti Barcelona finis ketiga dan turun ke Liga Europa.
Sudah hampir delapan tahun sejak Bayern kalah dalam pertandingan kandang Liga Champions di fase grup dan pemuncak klasemen Bundesliga itu tidak berminat untuk bermurah hati.
Xavi, 41, yang memimpin perjuangan Barcelona empat minggu lalu, kini menderita kekalahan beruntun setelah kekalahan pertamanya sebagai pelatih kepala melawan Real Betis akhir pekan lalu.
"Kami memulai dari awal. Sayangnya, kami berada di Liga Europa, yang bukan tempat bagi kami," tegas Xavi.
“Kami akan bekerja keras untuk mengembalikan Barcelona ke tempat yang tepat. Kami memiliki banyak hal untuk diperbaiki.
Kami perlu memenangkan Liga Europa dan memulihkan poin di Liga Spanyol.
Kami mengalami beberapa cedera, mungkin kami bisa merekrut beberapa pemain lagi, tapi kami mulai dari nol.***