PRIANGANTIMURNEWS – Tragedi di stadion Kanjuruhan membuat dunia sepak bola Indonesia bersedih sehingga kejadian tersebut membuat FIFA menyoroti sepak bola di Indonesia sebagai induk dari sepak bola.
FIFA telah mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo terkait rekomendasi-rekomendasi perubahan sepak bola Indonesia pasca insiden tragedi Kanjuruhan Malang.
Salah satu yang disorot FIFA adalah penjadwalan liga 1 sebagai induk sepak bola dunia FIFA tidak luput mengikuti perkembangan insiden di stadion Kanjuruhan Malang.
Baca Juga: Link Live Streaming Spy X Family Season 2 Episode 2, Menaati Aksi Loid Berantas Teroris
Terbaru FIFA mengirim surat kepada Presiden Jokowi yang berisi poin-poin untuk mendorong reformasi sepak bola Indonesia.
Dari beberapa poin yang dicatat, FIFA ikut menyoroti jadwal pertandingan yang dinilai terlalu malam.
Dalam hal ini FIFA mendukung perbaikan penjadwalan pertandingan di kompetisi domestic Indonesia.
Baca Juga: Danlanal Bandung Sambut Kedatangan Tim Ekspedisi di Pangandaran
“Tinjauan terhadap penjadwalan dan waktu pertandingan akan dilakukan, dengan tujuan khusus untuk menghindari waktu pertandingan yang dapat meningkatkan profil risiko pertandingan tertentu,”ucapnya
Ini dapat mencakup pertimbangan penjadwalan pertandingan tidak lebih dari jam 5 sore, dan di televisi hanya pada Sabtu dan Minggu, yang mencerminkan korelasi antara waktu kick-off lebih awal dan pengurangan insiden peristiwa kekerasan di tempat lain.
Dengan kebijakan tersebut tentu saja mempengaruhi jadwal liga 1 untuk kedepannya termasuk laga big match Persib vs Persija Jakarta yang akan digelar pada sore hari.
Baca Juga: Resmi! KFC 14022 Tutup Layanan Pesan Antar
Namun terkait waktunya masih menunggu keputusan Presiden Joko Widodo.
Lantas apakah liga 1 sudah dinyatakan bisa dinormalisasi atau belum?***