PRIANGANTIMURNEWS - Rencana pembongkaran jalur sepeda di DKI Jakarta menuai banyak protes. Selain dari para netizen aksi protes juga dilakukan oleh Ketua umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
AHY meminta kepada gubernur DKI Jakarta agar jalur sepeda tetap dipertahankan.
"Saya berharap jalur sepedah ini bisa terus dipertahankan untuk para pesepeda kita," kata AHY seperti dikutip priangantimurnews.com dari akun Instagram @agusyudhoyono Jumat 18 Juni 2021.
Baca Juga: Menteri BUMN Pangkas Perusahaan BUMN, Ade Armando: Saya Belum Jadi Komisaris Kok Udah Dipangkas
Selama para pengguna jalan taat dengan rambu-rambu dan aturan lalu lintas, dan juga saling berbagi jalan, pasti akan lancar.
Kemarin, saya tetapkan juga bahwa setiap hari Selasa menjadi #SelasaOlahraga bagi teman-teman Partai Demokrat.
"Bagusnya, tiap hari bisa olahraga, atau paling engga 3 kali dalam seminggu. Tapi kalau masih terlalu sibuk juga, ya paling engga paling seminggu sekali lah," kata AHY.
AHY pun meminta sesibuk apapun kita, tetap harus rutin menjaga kebugaran dengan berolahraga.
Baca Juga: Penanganan Kasus Pemasok Senjata Api untuk Teroris KKB DIambil Alih Direskrim Umum Polda Papua
"Olahraga bisa apa saja; bisa lari, jalan, angkat beban, renang, dan juga bisa bersepeda ke kantor. Jadi sehabis olahraga, langsung kerja. Dapat dua-duanya," ujarnya.
Kami telah melaksanakan Swab Test sebelum kegiatan dimulai dan tetap jalankan protokol kesehatan yang ketat.
"Saya dan Annisa mengajak teman-teman pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) @pdemokrat untuk gowes sepeda ke kantor, lalu ke tempat rapat dengan rute kurang lebih 23 km," kata AHY.
Dikatakan AHY walaupun tidak terlalu jauh jaraknya, tapi lumayan untuk cari keringat.
Baca Juga: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Targetkan Bisa Vaksin 100.000 Orang Perhari
Start dari pukul 6 pagi, kami melintasi jalan-jalan ibukota, tentunya menggunakan jalur khusus sepeda.
Rute #SePeDaAja kali ini, kami melewati Jl. Brawijaya Raya - Jl. Prapanca - Jl. Iskandarsyah Raya - Jl. Sultan Hasanudin - Jl. Pattimura - Jl. Jend Sudirman (via jalur kolong Semanggi) - Jl. Imam Bonjol - Jl. Diponegoro - Jl. Proklamasi dan berhenti untuk waterbreak pertama di kantor DPP Partai Demokrat.
Setelah itu, kami masih melanjutkan perjalanan dengan melewati Jl. Matraman (Berputar di RSCM) - Jl. Pramuka (Lajur Lambat) - Jl. Pemuda - Jl. Kayu Putih Raya dan berakhir di Sekolah Berkuda Equinara di Pulo Mas.
Baca Juga: Seorang Pemuda di Manonjaya Tasikmalaya Tega Membakar Rumah Keluarganya Sendiri
"Bersepeda di ibukota di hari kerja cukup menantang, suasana jalan yang cukup ramai membuat kami pesepeda harus berhati-hati dan fokus selama bersepeda.Untungnya, ada jalur-jalur sepeda yang khusus bisa kami gunakan," kata AHY.***