Tips dan Trik Memotret Saat Hujan, Simak Penjelasannya

5 April 2022, 16:10 WIB
 Ilustrasi salah satu tios dan trik motret saat hujan. /Instagram/@kulittomatt/

PRIANGANTIMURNEWS - Terkadang banyak fotografer yang tidak terlalu senang tentang kondisi cuaca buruk.

Itu adalah sebuah situasi saat seseorang tidak dapat melakukan apa pun selain menunggu atau mencari cara untuk melakukan yang terbaik dalam situasi buruk. Namun belum tentu akan menjadi gambar yang buruk.

Memotret ketika hujan dapat memberikan kesempatan sempurna untuk memotret beberapa gambar yang paling indah.sobat dapat Pikirkan tentang suasana dramatis dan romantis. Berikut adalah tips dan trik memotret hujan.

Baca Juga: Keutamaan Sholat Tarawih Malam Keempat, Umat Muslim Harus Tahu!

1. Sobat Tidak Harus Basah
Jika Sobat tidak mendokumentasikan sebuah badai besar untuk National Geographic, maka tidak ada alasan bagi Sobat untuk mengejar hujan.

Jika Sobat melihat awan gelap berkumpul dari kejauhan, berteduhlah di sebuah tempat yang kering dan tunggu hujannya tiba. Sebagai cara yang praktis, potretlah dari dalam mobil.

Pertama, ini akan membuat Sobat tetap kering dan nyaman. Dan Sobat juga dapat manuver mobil untuk mendapatkan sudut psobatng terbaik untuk foto Sobat.

Caranya adalah dengan parkir di sebuah sudut tempat badai akan meniup ke jendela lain (di belakang Sobat), dan bukan objek yang sedang Sobat potret, hal ini akan membuat peralatan Sobat tetap kering.

Baca Juga: UNGKAP KASUS SUBANG TERBARU: Yosef Kenali Sketsa Wajah dari Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak

2. Berlindung Jika hujan sangat deras
Jika Sobat harus basah, gunakan perlindungan. Terdapat banyak jas hujan di pasar yang dirancang untuk peralatan kamera.

Jika Sobat memilih untuk membuatnya sendiri, gunakan kantung plastik seukuran galon, buatlah sebuah lubang untuk dilewati lensa, dan satu lagi pada bagian belakang agar Sobat dapat memegang kamera Sobat.

3. Tekstur Hujan
Kecepatan shutter speed yang Sobat atur akan menentukan intensitas dari hujan kabur yang akan Sobat ciptakan.

Kecepatan shutter yang lebih lambat akan memotret pergerakan yang kabur dari tetesan hujan, oleh karena itu semakin lambat kecepatan shutter, maka efek kabur akan semakin besar dan sebaliknya.

Namun, ingatlah bahwa kecepatan shutter yang terlalu lambat akan mengurangi pergerakan hujan secara keseluruhan.

Baca Juga: Supardi Nasir Umumkan Perpisahan dengan Persib Bandung Melalui Akun Instagram Pribadinya

4. Buatlah Refleksi
Fotografi hujan tidak sepenuhnya adalah tentang hujan. Lihatlah ke bawah dan Sobat akan melihat genangan air di tanah.

Refleksi pada air adalah suatu cara yang bagus untuk memotret lingkungan sekitar Sobat, dari siluet pohon hingga diri Sobat, serta jalanan yang berkilauan di malam hari.

5. Dapatkan Gambar Close-Up
Keindahan dari potret close-up adalah detail rumit yang diperbesar melalui lensa makro.

Potret close-up pada daun setelah hujan akan mengungkapkan tidak hanya air hujan yang tersisa, namun juga refleksi yang indah di sekitarnya.

Terkadang Sobat bahkan akan menemukan serangga kecil yang terperangkap dalam sebuah tetesan air.

Baca Juga: Berita Persib: Messi Vietnam Gantikan M.Rashid, Resmi Supardi Nasir Hengkang

6. Memotret Pelangi
Ketika hujan berakhir, jangan lupakan pelangi. Saat matahari tenggelam pada sore hari akan terungkap kombinasi dari hujan dan cahaya.

Matahari, terdapat kesempatan bagus bahwa sebuah pelangi akan terbentuk. Gunakan pengaturan center-weighted meter dan berfokuslah pada satu titik pelangi.

Pilih filter polarisasi melingkar (hal ini akan mengubah cara kamera Sobat dalam melihat dan menggunakan cahaya serta semangat dalam warna) untuk membawakan kontras lebih banyak pada gambar Sobat.

Nah, itulah tips dan trik memotret saat hujan. Yuks cobain.***

 

Editor: Muh Romli

Sumber: YouTube @kelasgarasi

Tags

Terkini

Terpopuler