Dosen UNPAD Syariful Mubarok, PhD, Kembangkan Tomat Tahan Simpan dan Tomat Tanpa Biji

- 20 Desember 2021, 19:28 WIB
Dosen UNPAD Syariful Mubarok, PhD di Kebun tomat.
Dosen UNPAD Syariful Mubarok, PhD di Kebun tomat. /UNPAD/

Syariful kemudian mencoba mengembangkan jenis hibridanya. Hasilnya, hibrida tomat mutan Sletr1-1 dan Sletr1-2 tersebut memiliki keunggulan karena memiliki ketahanan simpan buah lebih lama.

Dengan keberhasilannya di Jepang, pihak promotor memberikan kebebasan kepada Syariful untuk mengembangkan penelitian di Indonesia. Setibanya di Tanah Air, Syariful kembali meneliti tomat yang bisa disimpan. Itu perlu beradaptasi dengan kondisi iklim Indonesia.

“Untuk di Jepang, hibrida tomatnya mengalami peningkatan ketahanan simpan sampai 5 hari lebih lama. Setelah kita kembangkan lagi di sini dengan menggunakan materi genetik yang sama,

Baca Juga: Cara Memandikan Kucing Kesayangan, Jangan Langsung Diguyur

Kita dapatkan tomat yang lama simpan buahnya mencapai 8 hari untuk hibridanya dan 25 hari lebih lama untuk generasi NIL (Near Isogenic Line)-nya, serta nutrisi ataupun kualitas pascapanennya yang tidak ada perbedaan,” paparnya.

Syariful menjelaskan, dengan memiliki waktu yang lebih lama, hal ini dapat mengurangi kerusakan tomat pada proses pascapanen. Bagi penjual, hal ini tentu saja menguntungkan. Penjual bisa menjual tomat lebih lama karena tidak mudah membusuk.

“Bagi konsumen, ketika beli tomat ini, tanpa disimpan di pendingin pun, dia bisa tahan simpan jika dibandingkan dengan tomat lain di ruang biasa,” kata Syariful.

Selain tomat tahan simpan, Syariful dan tim Faperta Unpad bekerja sama dengan University of Tsukuba juga tengah mengembangkan riset tomat tanpa biji. Ada alasan mengapa ia mengembangkan jenis tomat tersebut.

“Tomat tanpa biji kita kembangkan untuk mengatasi permasalahan budidaya tomat pada suhu tinggi,” kata Syariful.

Ia menjelaskan, pada suhu tinggi biasanya tomat akan terhambat proses pembentukan buahannya

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Unpad.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah