Kendati demikian, tidak semua pakar dan ilmuwan berpikir sama tentang ancaman AI. Beberapa diantaranya berpikir bahwa hal tersebut terlalu berlebihan.
Serta mengungkap bahwa pemusnahan manusia yang berakar dari Ai adalah kemungkinan yang tidak realistis.
Seperti yang disampaikan oleh pakar ilmu komputer dari Princeton University Arvind Narayan
"AI saat ini sama sekali tidak cukup mampu untuk mewujudkan risiko ini. Akibatnya, isu ini mengalihkan perhatian dari bahaya AI jangka pendek," ujar Narayan.***