Sri Lanka Mencekam Bangkrut! Jutaan Orang Tuntut Presiden Mundur!

- 10 Juli 2022, 10:10 WIB
Jutaan orang yang duduki istana Presiden, Sri Lanka dikabarkan bangkrut.
Jutaan orang yang duduki istana Presiden, Sri Lanka dikabarkan bangkrut. /YouTube/Miftah's TV/



PRIANGANTIMURNEWS - Ribuan demonstran di Kolombo Sri Lanka menerobos barikade polisi dan menyerbu kediaman resmi Presiden pada Sabtu 9 Juli 2022.

Insiden tersebut terjadi selama gelombang protes terbesar tahun ini di negara yang terhantam krisis tersebut sejumlah demonstran yang membawa Bendera Sri Lanka dan mengenakan helm menyerbu masuk ke kediaman Presiden.

Negara pulau berpenduduk 22 juta jiwa itu sedang mengalami kelangkaan devisa parah yang membuatnya sulit mengimpor bahan bakar pangan dan obat-obatan serta menjerumuskannya ke dalam krisis finansial.

Baca Juga: Tak Mau Jadi Duda! Sule Suruh Njan Jemput Bunda Nathalie dan Adzam, Putri Delina Tak Merestui!?

Di dalam tujuh dasawarsa terakhir banyak kalangan menyalahkan keterpurukan negara itu pada Presiden kota bayar rajapaksa sebagian besar protes damai yang digelar sejak Maret telah menuntut pengunduran dirinya.

Ribuan orang membanjiri distrik pemerintah di Kolombo sambil meneriakkan slogan-slogan anti Presiden dan menyingkirkan sejumlah barikade polisi ketika bergerak menuju kediaman rajapaksa.

Menurut seorang saksi polisi menembakkan peluru ke udara tetapi tak mampu menghentikan massa yang marah mengepung kediaman Presiden kata saksi routers belum bisa memastikan keberadaan sang Presiden.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Hari Minggu 10 Juli 2022. Yakinlah Kamu Pasti Bisa Mencapai Target! 

Meski kelangkaan bahan bakar telah menghentikan layanan transportasi para demonstran penumpang bus kereta dan truk dari beberapa wilayah negara itu untuk mencapai Kolombo.

Mereka memprotes kegagalan pemerintah melindungi mereka dari kehancuran ekonomi ketidakpuasan makin menjadi-jadi dalam beberapa pekan terakhir ketika negara itu berhenti mengimpor bahan bakar yang mendorong penutupan sekolah dan penjatahan bensin dan solar untuk layanan esensial sampah.

Perera nelayan berusia 37 tahun menumpang sebuah bus yang sesak dari kota pinggir laut negombo 45 km dari C
Kolombo untuk ikut berunjuk rasa kami sudah memberitahu gotta berulang kali untuk pulang tetapi dia masih memegang erat kekuasaannya.

Kami tak akan berhenti sampai dia mendengarkan kami kata perwira bersama jutaan orang lainnya. Dia menjadi korban kelangkaan bahan bakar yang kronis dan inflasi yang mencapai 504,6 persen.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Gemini Hari Minggu 10 Juli 2022. Yakinlah Kamu Pasti Bisa Mencapai Target! 

Pada Juni instabilitas politik dapat mengganggu pembicaraan Sri Lanka dengan dana moneter internasional untuk mendapatkan dana talangan 3 Milyar Dollar 44 sama dengan 93 Triliun Rupiah.

Situasi itu juga menghambat upaya Sri Lanka untuk mendapatkan restrukturisasi sejumlah utang luar negeri dan mengumpulkan dana dari sumber multilateral dan bilateral untuk mengatasi kekurangan devisa.***

Editor: Sri Hastuti

Sumber: youtube Miftah's TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x