Ada Adegan Telanjang Tanpa Izin, Bintang Film Romeo and Juliet 1968, Gugat Paramount Pictures

6 Januari 2023, 14:44 WIB
Pemeran film Romeo and Juliet gugat Paramount Pictures karena menayangkan adegan telanjang tanpa sepengetahuan mereka /Variety/

PRIANGANTIMURNEWS - Industri perfilman luar negeri sedang dihebohkan dengan adanya gugatan dari bintang film 'Romeo and Juliet' kepada Paramount Pictures.

Diketahui bintang film 'Romeo and Juliet' yang dirilis tahun 1968 lalu yaitu Olivia Hussey dan Leonard Whiting.

Mereka berdua mengajukan gugatan sebesar USD500 juta atau setara dengan lebih dari Rp7 triliun atas pelecehan anak dan eksploitasi seksual kepada sutradara film tersebut, Franco Zeffirelli.

Baca Juga: Kios Pasar Besi Tasikmalaya Ludes Terbakar, Engkos Bingung Itu Satu-satunya Sumber Mata Pencaharian

Ketika film itu ditayangkan, kedua aktor tersebut mampu menyihir penonton.

Film tersebut juga menjadi hit dan dinominasikan untuk empat Academy Awards.

Namun film 'Romeo and Juliet' versi 1968 itu menimbulkan kontroversi atas adegan kamar tidur yang menampilkan gambar pantat Leonard Whiting dan payudara telanjang Olivia Hussey.

Baca Juga: Ini Pesan Menpora kepada Pendukung Timnas Indonesia Saat Pertandingan Semifinal Piala AFF 2022 Nanti

Ketika keduanya sekarang berusia 70-an, Olivia Hussey dan Leonard Whiting mengajukan gugatan di Pengadilan Tinggi Santa Monica pada hari Jumat, 30 Desember 2022.

Mereka menuduh Paramount Pictures mengeksploitasi mereka secara seksual dan mendistribusikan gambar telanjang anak-anak remaja.

Dilansir priangantimurnews.com  dari Variety pada Jumat, 6 Januari 2023, kedua aktor 'Romeo and Juliet' merasa mengalami pelecehan seksual dan penipuan saat syuting film tersebut.

Mulanya Franco Zeffirelli (sutradara yang meninggal pada 2019) meyakinkan Olivia Hussey dan Leonard Whiting bahwa tidak akan ada ketelanjangan dalam film tersebut.

Baca Juga: Hari Terakhir Pendaftaran PPPK 2022, Kemenhub Buka 2500 Formasi dan 9 Unit Kerja, Cek Persyaratannya

Mereka juga ditawari untuk mengenakan pakaian dalam berwarna daging di adegan kamar tidur.

Namun di hari-hari terakhir pembuatan film, sutradara tersebut diduga meminta mereka untuk tampil telanjang.

Manajer kedua aktor, Tony Marinozzi juga mengatakan bahwa yang dilakukan sutradara kepada artisnya merupakan tindakan berbohong.

“Apa yang diberitahukan kepada mereka dan apa yang terjadi adalah dua hal yang berbeda,” kata Tony Marinozzi, dikutip dari Variety.

Baca Juga: Intip Cara Mudah Menyimpan Video Reels Tanpa Salin Link dan Download Aplikasi!

Alhasil, mereka berdua mengklaim sutradara telah berbohong dan mereka difilmkan telanjang tanpa sepengetahuan mereka.

Sebagai informasi, saat itu keduanya baru berusia 15 dan 16 tahun. Selama 55 tahun sejak film tersebut dirilis, keduanya mengaku menderita mental dan tekanan emosional, dan kehilangan kesempatan kerja.

Memang diketahui meskipun terkenal dalam film 'Romeo and Juliet' kedua aktor tersebut memiliki karir yang sangat terbatas setelah film itu rilis.

Dengan demikian, baik Olivia maupun Leonard setuju bahwa merilis film telanjang tanpa sepengetahuan mereka sudah melanggar undang-undang negara, khususnya bagian aturan kecabulan dan eksploitasi anak di bawah umur.

Baca Juga: Link Google Maps Lokasi Rumah Mewah Tiko dan Ibu Eny , Padat Penduduk dan Berada di Kompleks Perumahan Elit

Solomon Gresen, pengacara kedua aktor dalam sebuah wawancara mengatakan bahwa adegan telanjang dalam film tersebut merupakan tindakan ilegal dan seharusnya tidak boleh ditampilkan.

"Gambar telanjang anak di bawah umur adalah ilegal dan tidak boleh ditampilkan," ucapnya.

Meskipun sudah digugat dan heboh di media sosial, Paramount Pictures belum menanggapi kasus tersebut.***

 


Editor: Muh Romli

Tags

Terkini

Terpopuler