Tidak dapat dipungkuri, mementaskan sebuah cerita dalam teater memerlukan proses yang panjang, di mulai dari pendalaman karakter, menghapalkan dialog, menempatkan diri sendiri dalam pementasan dan memyesuaikan alur cerita.
Sehingga, dengan berteater akan dapat membantu mengasah kepercayaan diri serta mampu mengasah kreativitas, inovasi baru, dan pengalaman yang berharga.
Baca Juga: Para Pengrajin Tahu Tempe Mengeluh, Harga Kedelai dan Kacang Hijau Masih Mahal
Mas Menteri berharap agar setiap pelajar di Indonesia memiliki minat dan mencoba belajar teater yang menurutnya memiliki segudang kebermanfaatan.
Dalam menumbuhkan minat dan belajar teater, saat ini setiap sekolah baik itu sekolah tingkat SD, SMP, SMA atau Perguruan Tinggi yang berstatus Negeri maupun Swasta membuka kegiatan ekstrakulikuler.
Kegiatan Ekstrakulikuler ini adalah kegiatan yang dilaksanakan setelah pembelajaran di kelas selesai. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan minat, bakat dan kreativitas yang ada dalam diri peserta didik.
Baca Juga: Bupati Jeje: Komitmen Kepala Desa Ponggok dalam Membangun Desa dan Masyarakat yang Luar Biasa
Kegiatan Ekstrakulikuler ini bisa berupa Sanggar seni, Pramuka, Paskibra, IREMA, Olahraga, Kebudayaan, dan lain sebagainya.
Terakhir, Mas Menteri memberikan ucapan selamat hari Teater
"Teater Seru, Selamat Hari Teater Internasional," Tulisnya***