Memendam Perasaan Bisa Menyebabkan Mati Muda

PRIANGANTIMURNEWS - Usia mang tidak bisa dipastikan oleh manusia atau para peramal.

 

Usia juga tidak akan ada yang mampu memastikan kapan mau mau berakhir.

 

Hidup manusia hanya sebatas memiliki keinginan umur yang panjang dan berkah.

 

 

Yang menentukan hidup matinya manusia tidak ada lagi yakni sang maha pencipta Allah ajawajala.

 

Namun Allah telah menggariskan setiap kehidupan pasti akan dihadapkan dengan kematian.

 

Begitu juga yang namanya kematian datang silih berganti di sebabkan oleh berbagai hal.

 

Garis kehidupan dan kematian manusia oleh Allah telah digariskan ada yang meninggal karena kecelakaan, sakit dan juga stres karena memendam berbagai masalah.

 

 

Ternyata, para peneliti melihat bawasanya energi akibat dari emosi, stres pikiran merupakan energi yang tidak sehat bagi tubuh.

 

"Ingat memendam emosi juga membawa pengaruh buruk bagi kesehatan fisik dan mental."dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari Instagram @indo_psikologi Selasa 24 Januari 2021.

 

Penelitian yang diikuti selama 12 tahun menunjukkan, orang yang sering memendam perasaannya memiliki kemungkinan mati muda. 

 

 

Setidaknya 3 kali lebih besar, dibandingkan dengan orang yang terbiasa mengekspresikan perasaannya.

 

Penelitian menemukan bahwa memendam emosi dapat meningkatkan risiko kematian karena penyakit jantung dan juga kanker.***