Network
PRIANGANTIMURNEWS - Media sosial beberapa minggu lalu diramaikan dengan beredarnya beberapa video yang memperlihatkan aksi Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan seorang ayah kepada istri dan anaknya.
Belakangan diketahui kasus KDRT tersebut dilakukan mantan petinggi OVO, Raden Indrajana Sofiandi yang sekarang menjabat sebagai Pejabat Eksekutif Perusahaan Asing bernama Truemoney.
Begitu pahit dan menyayat hati itulah yang dialami oleh seorang anak yang kabarnya dianiaya sang ayah.
Baca Juga: Sedih Banget! Indra Bekti Rayakan Ulang Tahun di Rumah Sakit, Didiagnosa Alami Pendarahan Otak
Nama Raden Indrajana Sofiandi sontak muncul dari permukaan. Kini semakin beredarnya video tersebut semakin menuai atensi dan beragam komentar dari seluruh lapisan masyarakat.
Sebelumnya kasus ini mencuat setelah mantan istri berkoar di media sosial dan melaporkan Raden Indrajana Sofiandi ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 23 September lalu.
Dilansir dari kanal Youtube Insert Today, Raden Indrajana Sofiandi bersama kuasa hukumnya datang ke Metro Jaya dan melaporkan balik mantan istri, Keyla Evelyn Yasir.
Baca Juga: Istri Indra Bekti, Aldila Jelita Tulis Pesan Haru Untuk Sang Suami: Kamu Biasa Sayang
Raden Indrajana melaporkan mantan istrinya atas pelaporan UU ITE dan Penggelapan mobil.
"Lebih ke penyebaran informasi pribadi saya karena efeknya saya diintimidasi banyak orang gitu," ucap Raden Indrajana kepada awak media pada Rabu, 28 Desember 2022.
Netizen sebelumnya pasti bertanya-tanya siapa sosok Raden Indrajana Sofiandi ini.
Menurut informasi yang didapatkan, Indrajana Sofiandi adalah salah seorang petinggi dari salah satu perusahaan asing ternama.
Meskipun memiliki latar belakang yang gemilang, kini Indrajana Sofiandi harus menghadapi laporan dari mantan istrinya.
Berdasar laporan kepada polisi rupanya KDRT yang dilakukan Indrajana Sofiandi terjadi karena Indrajana Sofiandi tidak bisa mengontrol amarahnya.
Baca Juga: Gawat! Penyeberangan Merak Ditutup Mulai 28 Desember Malam, Ini Sebabnya
Kemudian, video yang tersebar pun rupanya merupakan rekaman KDRT yang dilakukan Indrajana Sofiandi antara tahun 2021 hingga 2022.
Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan pihaknya masih menunggu hasil visum karena peristiwa terswbut terjadi pada antara tahun 2021 hingga 2022.
Diketahui Keyla Evelyn Yasir melaporkan Raden Indrajana Sofiandi pada 23 September 2022 lalu.
Sementara berdasarkan hasil penyelidikan polisi, peristiwa itu terjadi akibat terlapor yang merasa kesal terhadap anaknya yang tidak melakukan kegiatan belajar saat sekolah dari rumah (daring) tahun 2021.
Bukan hanya dua poil pelaporan yang dilakukan Indrajana Sofiandi, k menyampaikan bahwa awalnya ia akan melaporkan balik sang mantan istri dengan 3 laporan.
Namun karena pertimbangan yang begitu berat, maka dua poin utama itulah yang dipilih Indrajana untuk kembali menyerang Keyla Evelyn.
Raden Indrajana Sofiandi kemudian meluruskan kronologi kejadian yang ia lakukan di dalm video yang sudah terlanjut tersebar hingga viral di media sosial.
Baca Juga: Istri Indra Bekti, Aldila Jelita Tulis Pesan Haru Untuk Sang Suami: Kamu Biasa Sayang
Ia mengatakan bahwa dirinya melakukan tindakan tersebut akibat tiga hal utama yakni adanya tekanan dari kantor karena pekerjaan, adanya keraguan terhadap sang anak yang malah main game online, dan adanya dorongan provokasi dari mantan istri.
Meskipun demikian, Indrajana Sofiandi sadar bahwa tindakan kasarnya kepasa sang anak tidak bisa dibenarkan.***
