Sektor Bir Ali Siap Sambut Jemaah, Para Jemaah Harus Patuhi Lima Aturan Ini

12 Juni 2022, 10:51 WIB
Jemaah harus singgal di Sektor Bir Ali selama satu jam /Pikiran Rakyat/


PRIANGANTIMURNEWS - Seluruh jemaah haji sebelum menuju Mekah harus singgah terlebu dahulu di Bir Ali.

Di temah inilah akan menjadi tempat pengecekan terakhir sebelum jemaah meninggalkan Madinah menuju Mekah.

Petugas akan memastikan jemaah sudah berniat umrah dan memulai semua larangan ihram.

Baca Juga: Dua Jemaah Haji Asal Indonesia Meninggal Dunia di Madinah, Akan Dapat Asuransi

Dikutip priangantimurnews.com dari Pikiran Rayat, Kepala Seksi Bir Ali Daker Madinah, Aruji Maswatu menjelaskaskan, jemaah dari Madinah akan mulai didorong ke Mekah pada 12 Juni. Mereka adalah jemaah Embarkasi Solo 1 (8 bus) dan Jakarta 1(10 bus).

Bir Ali akan menjadi tempat miqat jemaah yang akan melakukan umrah dahulu sebelum berhaji (tamatu). Paling lama jemaah berada di Bir Ali selama satu jam.

Untuk itu pihaknya sudah memiliki lima langkah agar perjalanan jemaah lancar sampai ke Mekah.

Pertama, pihaknya akan memastikan seluruh jemaah singgah di Bir Ali dahulu. Sebelumnya pernah ada sopir bus yang tidak masuk ke Bir Ali.

Baca Juga: Berita Duka, Jemaah Haji Indonesia Meninggal Dunia Setelah Salat Ashar

Kedua, memastikan seluruh jemaah (pria) memakai ihram sejak dari hotel. Tentunya hal itu akan menjadi tugas PPIH di sektor.

Ketiga, memastikan seluruh jemaah tidak melanggar larangan ihram. Hal itu khususnya untuk jemaah laki-laki.

"Kami harus memastikan mereka tidak mengenakan apa-apa lagi di balik ihram. Atau memakai peci atau sepatu," ujarnya.

Keempat, pastikan semua jemaah sudah berniat umrah dan terakhir pastikan tidak ada jemaah yang tertinggal menuju Mekah.

Baca Juga: Atalia Praratya Ungkap Dapat Undangan Ibadah Haji dari Pemerintahan Arab, Sebut Ini Berkat Amal Jariah Eril

"Di Bir Ali mereka turun sesuai urutan busnya. Di sana ada pintu-pintu khusus untuk berwudu dan terpisah laki-laki dan perempuan. Setelah itu mereka akan salat sunah dua rakaat. Setelah itu jemaah akan dibimbing untuk berniat," tutur Aruji.

Jemaah kemudian masuk ke bus dan akan kembali dicek jumlahnya. Jika semua sudah sesuai maka bus akan diberangkatkan ke Mekah.

Di Bir Ali akan ada 15 petugas dan tiga di antaranya adalah perempuan. Mereka akan bekerja mulai pukul 7.00 sampai 16.00. Hal itu karena untuk malam hari tidak boleh ada perjalanan ke Mekah.

Baca Juga: Curhat Desy Ratnasari Gagal Naik Haji Bareng Suami yang Dulu, Semoga Bisa Haji Bareng Sama King Nassar

Sebaliknya pasca wukuf, tim akan bertugas di Terminal Hijrah. Petugas akan menyambut jemaah gelombang dua dari Mekah menuju Madinah.*** (Moh Arief Gunawan/Pikiran Rakyat)

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler